Informasinasional.com
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
Informasinasional.com
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

Petani di Abdya Aceh Terancam Tak Bisa Tanam Padi

Editor: Misno

08/02/2024 22:03
in EKONOMI
0
Petani di Abdya Aceh Terancam Tak Bisa Tanam Padi

Petani di Abdya Aceh Terancam Tak Bisa Tanam Padi

0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

INformasinasional.com-BLANGPIDIE. Banjir yang terjadi di Gampong Iku Lhung, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Provinsi Aceh telah menyebabkan sekitar 50 hektare lahan sawah yang ditanami padi siap panen rusak parah karena terendam air selama beberapa hari.

Keujrun Blang Gampong Iku Lhung, Jamhir di Blangpidie, Kamis (8/2/2024) mengatakan, bahwa masalah banjir tersebut bukan hal baru bagi mereka. Sejak tahun lalu, pihaknya telah menyampaikan masalah ini kepada pemerintah, namun belum ada tindakan yang diambil.

“Kami sudah berulang kali mengeluh kepada bapak Pj Bupati Abdya, tapi tidak ada tanggapan. Padahal, kami sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah untuk mengatasi banjir ini,” kata Jamhir.

Ia menjelaskan bahwa penyebab banjir di daerah itu karena adanya empat aliran sungai yang berdekatan dengan kawasan persawahan. Sungai-sungai tersebut sering meluap saat musim hujan, dan tidak ada tebing pemisah yang bisa mencegah air masuk ke areal sawah.

[irp posts=”21569″ ]

“Solusinya adalah dengan mengeruk sungai dan membangun tebing pemisah sepanjang 17 meter. Dengan begitu, air tidak akan lagi menggenangi sawah kami,” katanya.

Jamhir berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan masalah ini. Ia khawatir jika banjir terus berulang, para petani di gampong itu akan bangkrut dan tidak bisa lagi bercocok tanam padi.

“Kami hidup dari hasil bertani. Jika sawah kami rusak, kami tidak punya penghasilan lain. Kami mohon pemerintah jangan biarkan kami menderita seperti ini,” ujarnya.

Adapun banjir di Gampong Iku Lhung bukan hanya merugikan para petani, tetapi juga warga sekitar. Beberapa rumah warga juga sering terendam air, sehingga mereka harus mengungsi ke tempat aman.(Ant)

Post Views: 336
Tags: Petani di Abdya AcehTanam PadiTerancam Tak Bisa
Previous Post

Hanya Segini Komisi Pasutri yang Kirim 5 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

Next Post

Damri Jadi Angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional di Sumut

Next Post
Damri Jadi Angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional di Sumut

Damri Jadi Angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional di Sumut

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

Ormas Islam di AS Kutuk Serangan Israel Tewaskan Direktur RS Indonesia di Gaza

Ormas Islam di AS Kutuk Serangan Israel Tewaskan Direktur RS Indonesia di Gaza

03/07/2025 07:38
KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 65 ABK dan Penumpang Diduga Hilang

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 65 ABK dan Penumpang Diduga Hilang

03/07/2025 07:18
Tim Angklung Indonesia Tampil Dalam Acara FAO di Roma

Tim Angklung Indonesia Tampil Dalam Acara FAO di Roma

02/07/2025 23:14
KPK Temukan Uang Rp 2,8 Miliar dan Senjata Api di Rumah Kadis PUPR Sumut Nonaktif

KPK Temukan Uang Rp 2,8 Miliar dan Senjata Api di Rumah Kadis PUPR Sumut Nonaktif

02/07/2025 22:36

Follow Us

Informasinasional.com

Informasi Yang Menambah Wawasan

KURS BANK INDONESIA (BI)

KATEGORI

  • ADVETORIAL (16)
  • AGRIBISNIS (40)
  • BERITA VIDIO (36)
  • DAERAH (2,218)
  • Desa Kita (5)
  • EKONOMI (531)
  • HUKUM (936)
  • INSFRASTRUKTUR (271)
  • INTERNASIONAL (473)
  • KRIMINAL (388)
  • KULINER (38)
  • NASIONAL (666)
  • OLAHRAGA (593)
  • OPINI (32)
  • OTOMOTIF (40)
  • PERISTIWA (1,129)
  • PILKADA (63)
  • POLITIK (479)
  • RAGAM (161)
  • TRENDING (1,806)
  • UMUM (573)
  • VIDIO (13)
  • REDAKSI
  • ABOUT-US
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

© 2023 Informasinasional.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

© 2023 Informasinasional.com