INformasinasional.com-LANGKAT. Kantor Pencarian dan Pertolongan/Search and Rescue (SAR) Kelas A Medan, Sumatera Utara, sejak Sabtu 17 Februari hingga hari ini Minggu (18/2/2024) masih terus melakukan pencarian terhadap Imo Bertiwan (10), korban yang dilaporkan hilang tenggelam saat mandi-mandi di aliran Sungai Wampu, Stabat, Kabupaten Langkat, Sabtu sekitar pukul 15.00 WIB.
Dengan menerjunkan 6 personil beserta sarana pendukung SAR, Kantor SAR Medan, dengan Tim Rescue masih berada di lokasi hilangnya bocah usia 10 tahun itu, guna melakukan pencarian korban, dengan menyisir aliran Sungai Wampu.
Belum ada konfirmasi dari Kepala Kantor BPBD Langkat tentang hilangnya bocah saat mandi di Sungai Wampu. Kantor SAR Medan menerima laporan tentang orang hilang dari Iriadi, yang merupakan personil kantor BPBD Langkat.
Sebelum Tenggelam
Informasi yang diterima INformasinasional.com, sebelum korban dilaporkan tenggelam, korban bersama teman-temannya mandi-mandi di aliran Sungai Wampu. Korban merupakan warga Stabat, Langkat.
“Tiba–tiba korban hanyut terbawa arus sungai dan tenggelam, teman korban meminta tolong kepada masyarakat yang ada di sekitar kejadian namun korban tidak berhasil diselamatkan,” kata Ahmad, salah seorang warga di Sungai Wampu, Stabat, Minggu (18/2/2024).
Karena belum ditemukan, kata Ahmad, pihak keluarga melaporkan kejadian ini ke pihak BPBD Langkat dan Kantor Pencarian dan Pertolongan Medan untuk mohon bantuan SAR.
(Red/misadi)
Discussion about this post