INformasinasional.com-JAKRTA. Aksi unjuk rasa di depan gedung KPU, Jakarta Pusat, berlangsung ricuh. Massa pendemo memaksa masuk ke gedung KPU. Dilansir detikcom, di depan gedung KPU, Jumat (23/2/2024), sekitar pukul 17.55 WIB, sejumlah orang mulai memaksa masuk ke gedung KPU yang telah dibarikade. Barikade yang telah dipasang oleh pihak kepolisian pun dibuka secara paksa.
Akibatnya, dorong-dorongan antara massa dan polisi pun tak dapat terhindarkan. Orator pun langsung mengingatkan massa untuk mundur dan melakukan aksi demo dengan damai.
Tak berselang lama, pihak kepolisian kemudian membuat barikade kembali. Pasukan barikade polisi kini menggunakan tameng huru-hara warna hitam dan mobil water cannon.
Massa telah meminta pimpinan KPU ataupun perwakilan dari KPU menemui massa yang telah hadir sejak pukul 13.00 WIB. Tak kunjung hadir, massa lalu memaksa masuk kantor KPU untuk bertemu dengan mereka.
Massa yang memaksa gedung KPU ini tergabung dalam gerakan masyarakat sipil selamatkan demokrasi Indonesia yang menolak dugaan pemilu curang dan kejahatan pemilu.
Mereka menuntut beberapa hal, seperti menolak adanya pemilu curang, Sirekap yang dinilainya tak benar, menolak adanya dinasti Jokowi, memecat semua komisioner KPU, hingga menuntut pemakzulan Jokowi.(detikcom)