INformasinasional.com-NIAS SELATAN. Wakil Bupati Nias Selatan Firman Giawa SH MH mendampingi Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Nias Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah SE MTr Hanla MM CHRMP didampingi anggota Babinsa Koramil 11 Gomo, mengunjungi keluarga besar almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua di Desa Lahusa Idanotae, Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan, Senin (01/4/2024). Dimana, Iwan Sutrisman Telaumbanua merupakan korban pembunuhan yang dilakukan anggota TNI AL, yakni Serda Pom Adan, setahun yang lalu.
Almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua merupakan mantan calon Bintara TNI AL yang menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oknum Pomal Lanal Nias Serda AAM bersama temannya seorang sipil pada 24 Desember 2022 lalu dan mayatnya dibuang di jurang di daerah Talawi Sawahlunto, Padang, Sumatera Barat.
[irp posts=”23809″ ]
Danlanal Nias saat mengunjungi keluarga korban menyampaikan rasa turut berduka cita yang sangat mendalam kepada keluarga atas meninggalnya Iwan Sutrisman Telambanua yang diakibatkan oleh oknum Pomal TNI AL.
“Saya menyampaikan kepada keluarga, setelah mendengar kejadian tersebut saya langsung memerintahkan Dan Den Pomal Nias, Mayor PM Afrizal untuk memeriksa dan menahan tersangka untuk diproses dan dilaksanakan penyelidikan siapa saja yang terlibat dalam hal tersebut,” ungkap Wishnu.
[irp posts=”23804″ ]
Wisnu Ardiansyah menjelaskan, untuk masalah proses hukum kepada tersangka, pihak TNI AL akan memberikan hukuman yang seberat-beratnya dan kasus tersebut akan dikawal sampai tuntas.
Sedangkan untuk masalah jenazah korban, Danlanal Nias telah memerintahkan anggotanya untuk mendampingi keluarga melaksanakan identifikasi terhadap jenazah.
“Kami akan menfasilitasi dan segala bentuk akomodasi kami siapkan, agar jenazah dapat dikembalikan ketempat dimana korban dilahirkan,” kata Kolonel Wishnu Ardiansyah.
Danlanal Nias menegaskan, pihak dari TNI AL terbuka dan transparan dalam pengungkapan kasus ini agar terang benderang.
[irp posts=”23785″ ]
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Nias Selatan, Firman Giawa SH MH menyampaikan kepada seluruh keluarga besar almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua agar bersabar dan tabah atas peristiwa kejadian meninggalnya korban.
“Secara manusiawi kita tidak terima dan sangat terpukul, oleh sebab itu mari kita bersabar dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak TNI AL untuk mengusut tuntas dan memberikan hukuman yang berat dan setimpal kepada para pelaku,” kata Firman Giawa.
Sementara Firman Telaumbanua alias (Ama Memo) sekaligus Sekretaris Camat (Sekcam) Idanotae mewakili keluarga korban, menyampaikan bahwasanya keluarga besar mereka sangat terpukul atas kejadian yang menimpa anak mereka Iwan Sutrisman Telaumbanua.
Mereka berharap kepada Danlanal Nias agar mengusut tuntas kasus ini dan seluruh barang milik korban berupa KTP, HP, Kartu ATM dan perlengkapan lainnya kalau masih ada dapat dikembalikan kepada keluarga.
“Kami keluarga korban mendiang Iwan Sutrisman Telaumbanua mengharapkan kepada pihak TNI AL dan penegak hukum yang memproses kasus pembunuhan anak kami agar para pelakunya jangan hanya hukuman yang seberat beratnya tapi diberikan hukuman mati,” harap Firman Telaumbanua.
Selain itu keluarga juga meminta agar mayat korban bisa segera ditemukan dan dapat dibawa ke Pulau Nias Secara khusus di Desa Lahusa Idanotae, Kecamatan Idanotae untuk dimakamkan.
Keluarga korban juga menyampaikan harapan kepada TNI AL agar memberikan atensi jika ada keluarga korban yang memenuhi syarat memdapat peluang menjadi prajurit TNI AL sebagai pengobat rasa sakit hati keluarga atas meninggalnya Iwan Sutrisman Telaumbanua.
Reporter: Marety Tafonao