INformasinasional.com-NIAS SELATAN.
Tangisan dan airmata menyelimuti seluruh keluarga di Desa Orahili Gomo, Kecamatan Gomo, Kabupaten Nias Selatan, saat prosesi pemakaman Almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua yang menjadi korban kekejian dari Serda Pom Adan Aryan Marsal dan Muhammad Alvin Andrian pada tanggal 24 Desember lalu 2022. Meskipun kepergian Almarhum telah meninggalkan luka mendalam yang tidak bisa terlupakan sampai akhir hayat, prosesi penghormatan terakhir berjalan lancar. Minggu, (21/4/2024).
Langkah dan hati yang begitu berat namun penuh dengan penghormatan, keluarga dan para tamu menyaksikan pemakaman yang diiringi oleh tangis histeris.
[irp posts=”24479″ ]
Turut hadir di pemakaman itu Danlanal Nias Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah SE MTr Hanla MM CHRMP, bersama Istri dan sejumlah Perwira dari Lanal Nias, serta personil Lanal Nias. Wakil Bupati Nias Selatan Firman Giawa SH M H dan Nyonya juga turut hadir, Danramil Kecamatan Gomo sebagai perwakilan Dandim 0213/Nias bersama personil, Sekretaris Camat (Sekcam) Idanotae dan beberapa Camat, Kepala Desa, Kepala Sekolah, dan sejumlah tokoh masyarakat turut memberikan penghormatan terakhir kepada Almarhum Iwan Sutrisman.
Salah satu momentum yang paling mengharukan adalah proses pemakaman, dimana peti jenazah almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua digotong langsung beberapa personil Polisi Militer Angkat Laut (POMAL) Lanal Nias sampai ke tempat peristrahatan terakhir Alm Iwan Sutrisman Telaumbanua dengan ditempuh jarak 250 meter.
Dalam kesedihan yang mendalam, tindakan tersebut menjadi simbol penghormatan atas kepergian seorang yang disayangi dan kehilangan yang dirasakan oleh komunitas yang ditinggalkannya. Meskipun ia telah pergi, kenangan dan warisan Almarhum akan tetap dikenang oleh banyak orang dalam hati mereka.
Beberapa keluarga dan kerabat menyampaikan rasa terima kasih mereka atas dukungan dan simpatisan yang diberikan oleh banyak pihak selama masa berkabung. Ungkapan belasungkawa juga mengalir dari berbagai penjuru, menunjukkan betapa besar pengaruh dan kebaikan hati Almarhum dalam komunitasnya.
Selain itu, kehadiran para petinggi dan tokoh masyarakat dalam pemakaman ini menggarisbawahi bahwasanya betapa pentingnya solidaritas dan dukungan sosial dalam menghadapi cobaan yang berat. Mereka menyatukan tekad untuk mendukung keluarga Almarhum dan menegaskan komitmen untuk memperjuangkan keadilan atas peristiwa tragis yang menimpa mereka.
Pemakaman ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang Almarhum, tetapi juga untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya menjaga keadilan dan keadaban dalam kehidupan sehari-hari. Semoga tragedi ini dapat menjadi pelajaran berharga dikalasan mayarakat (Kepulauan Nias), sehingga tidak terulang kembali di masa yang akan datang. Dalam kesedihan yang mendalam, kita berharap agar Almarhum dapat beristirahat dengan tenang dan damai di sisi Tuhan, keluarga juga yang ditinggal tetap kuat dan semangat, walaupun hati tersayat.
Reporter: Mareti Tafonao