INformasinasional.com-HUMBAHAS. North Sumatra Investment (NSI) Investment Challenge bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) melaksanakan penjaringan peluang investasi diberbagai daerah Provinsi Sumut tahun 2024 yang berpotensi ditawarkan ke investor.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Humbahas, Pahala Lumbangaol menyebut, berdasarkan penilaian pihak NSI, Objek Wisata Seribu Gua Desa Banuarea, Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbahas masuk 10 besar Prioritas penjaringan mentoring NSI.
Secara khusus Pemkab Humbahas mengeapresiasi, Pahala menyebut,bahwa kehadiran North Sumatera Invest (NSI) diharapkan mampu mendorong akselerasi investasi di Sumatera Utara (Sumut).
“Melalui kegiatan NSI Investment Challenge (NICe) 2024, Kita dapat mengusulkan peluang-peluang investasi prospektif yang ada di Humbahas,kita usulkan dsri sektor pariwisata yakni pengembangan Seribu Gua,”sebut Pahala ke wartawan.Jumat (24/5/2024).
Lanjut Pahala menyebut,dari 15 Objek yang diobservasi untuk sesuai dengan mentoring NSI Nice tahun 2024, ditetapkan 10 Objek yang akan berkompetisi.
“Berbagai saran dan masukan disampaikan mentor pada kegiatan ini, dan diharapkan bisa mendetail kan rencana pembangunan yang sesuai zona dan mencantumkan asumsi pendapatan dengan 3 versi yaitu optimis, moderat dan pesimis,”sebutnya.
Sementara itu,Kadis Pariwisata Pemuda Olahraga Humbahas, Jakkon Marbun menyampaikan,bahwa konsep detail rencana pembangunan Objek Wisata Seribu Gua dibagi 6 zona, dengan pelaksanaan pekerjaan multiyears bersumber dari Dana DAK 2024.
“Bila lolos hasil penilaian ,akan dilanjutkan pelaksanaan pekerjaan di 6 zona pembangunan.Tahun 2024 ini, pertama di lokasi zona I. Dan anggaran pekerjaan di biayai DAK,”sebutnya.
Kata Jakkon, adapun rencana detail Pembangunan Objek Wisata Seribu Goa Desa Banuarea,terdiri dari 6 zona yakni, Zona Pusat Desa Wisata Desa Banuarea, Zona Pusat Wisata Seribu Gua Desa Banuarea, Zona Sopo Marsomba Desa Banuarea, Zona Gua Lobu Ginjang Desa Banuarea, Zona Gua Sigorbapon Desa Banuarea, Zona Camping Ground Desa Banuarea.
[irp posts=”25805” ]
Yang melatarbelakangi pembangunan seribu gua,Jakkon merinci,bahwa sektor pariwisata salah satu sektor strategis pembangunan,dilihat dari sektor pqriwosata salah satu bidang bisnis yang menjanjikan.
Kemudian,Jakkon mengatakan,yang terpenting dari sektor pariwisata,salah satu sektor strategis pembangunan,yang nantinya Wisata Seribu Gua dikerjakan dengan konsep pariwisata yang berkwalitas.
Lanjut Jakkon lagi,merinci gambaran wisata Seribu Gua,bahwa Seribu Gua merupakan objek wisata alam dengan keunikan rangkaian gua yang banyak dan terhubung antara gua.Dan terdapat pemandian alami dengan sumber air terjun didalam gua.
Disamping itu,Seribu Gua dari segi sejarah di kleim salah kilas balik atau penelusuran kembali sejarah,salah satu basis pertahanan melawan penjajah dan sering dikunjungi Pahlawan Sisingamangaraja,ujar Jakkon.
Adapun konsep paket wisata yang sudah berjalan dan sedang dikembangkan di lokasi Seribu Gua,Jakkon merinci,diantaranya,Paket Wisata Susur Gua,paket wisata piknik,paket wisata berkemah,paket wisata edukasi,paket wisata kuliner lokal,paket wisata sightseeing dan paket wisata lain, pungkas Jakkon.
(glen v metro).