INformasinasional.com-MEDAN. Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut meminta polisi mengungkap penyebab kebakaran rumah Sempurna Pasaribu, wartawan Tribrata TV, agar tidak timbul spekulasi di tengah masyarakat.

“Apakah terbakarnya rumah wartawan di Karo terkait pemberitaan ataukah murni musibah terbakar. Agar tidak ada spekulasi, polisi kami yakini bisa mengungkapnya,” kata Ketua PWI Sumut H Farianda Putra Sinik SE, Kamis (27/6/2024).
Farianda mengatakan, kasus kebakaran rumah wartawan di Kabupaten Labuhanbatu, Junaidi Marpaung, pada Maret lalu juga belum terungkap. Hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran rumah Junaidi.
Sebelum kebakaran itu, Junaidi mengaku mendapat ancaman di media sosial setelah melakukan liputan investigasi peredaran narkoba di empat tempat berbeda di Labuhanbatu selama dua hari 16 Maret 2024 dan 17 Maret 2024.
Polda Sumut Turunkan Tim Inafis
Polda Sumut bersama Polres Tanah Karo menerjunkan Tim Laboratorium forensik (Inafis-red) ke lokasi kebakaran yang menewaskan empat orang di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo.
[irp posts=”27385″ ]
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Tim Polres Tanah Karo juga telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Prosesnya sedang berlangsung, proses penyelidikan. Tim laboratorium forensik juga sudah berada di lokasi,” ujar Hadi, Kamis (27/6/2024).
[irp posts=”27390″ ]
Dijelaskan Hadi, peristiwa kebakaran itu terjadi pada Kamis dini hari sekira pukul 03.30 WIB. Saat itu, para korban dalam berada di dalam rumah.
“Jadi, itu adalah peristiwa kebakaran, diketahui oleh saksi sekitar pukul 03.30 WIB. Selanjutnya warga sekitar, tim pemadam kebakaran Pemkab Tanah Karo dan masyarakat melakukan upaya pemadaman api,” tutur Hadi.
Setelah kejadian itu, lanjut Hadi, Polres Tanah Karo langsung melakukan olah TKP.
“Kita lakukan olah TKP di dalam toko kelontong yang ditempati oleh empat korban,” terangnya.
Selain itu, sambung Hadi, saat ini pihaknya juga sedang mengindentifikasi identitas keempat korban tersebut. “Jadi kita tunggu hasil penyelidikannya,” pungkasnya.
Sebelumnya, satu unit rumah wartawan merangkap toko kelontong di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Tanah Karo, ludes terbakar, Kamis (27/6/2024) dini hari.
Empat orang korban ditemukan dalam kondisi hangus terbakar, yakni Sempurna Pasaribu (47), pemilik warung (wartawan), istrinya Elfrida Ginting (48), anaknya SIP (12), dan cucunya LS (3).
REPORTER: SIREGAR