INformasinasional.com-HUMBAHAS. Humbang Hasundutan kembali menerima perhatian khusus dari putra terbaiknya, Lamhot Sinaga, anggota Komisi VII DPR RI. Sebagai bentuk dedikasi terhadap masyarakat, Lamhot berhasil merealisasikan program Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) di 153 desa dan 1 kelurahan, menerangi kawasan yang selama ini minim pencahayaan.
Kerinduan masyarakat terhadap fasilitas penerangan jalan ini terlihat jelas dalam acara Bimbingan Teknis dan serah terima PJUTS yang berlangsung di Desa Sibuluan, Kecamatan Onan Ganjang, pada Jumat (16/11/2024).
Masyarakat Sambut Antusias
Tokoh masyarakat Desa Sibuluan, Haposan Situmorang, mengungkapkan rasa syukur atas terealisasinya program tersebut. “Kami merindukan kehadiran dan sentuhan Bapak Lamhot Sinaga. Kini, desa kami terang benderang hingga ke pelosok. Ini adalah kado indah bagi kami dan anak-anak kami,” ujarnya. Ia juga berharap program lain, seperti bantuan cultivator, pompa air, dan peningkatan jaringan sinyal di desa-desa terpencil, dapat menyusul.
Pemerintah Apresiasi Dedikasi Lamhot Sinaga
Dukungan juga datang dari Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan. Sekretaris Daerah Kabupaten, Christison R. Marbun, menyampaikan terima kasih atas kontribusi Lamhot dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. “Kami masih membutuhkan sekitar 2.100 unit penerangan jalan. Dengan dukungan Bapak Lamhot Sinaga, hingga kini telah terpasang 425 unit PJUTS, dan kami berharap program ini terus berlanjut,” ujarnya.
Sinergi Pemerintah dan Legislatif
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), melalui Kasubdit Pengawasan Infrastruktur EBTKE, Agung Feinnudin, menegaskan bahwa program ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah dan legislatif. “Dengan PJUTS, masyarakat dapat beraktivitas di malam hari dan perekonomian dapat tumbuh lebih cepat,” ujarnya.
Komitmen untuk Masa Depan
Lamhot Sinaga sendiri menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kebutuhan masyarakat. “Tugas saya adalah menyerap dan menyalurkan aspirasi masyarakat. Semoga program PJUTS ini terus berkembang, terutama di kawasan sekitar Danau Toba, agar aktivitas masyarakat dan keindahan kawasan dapat dinikmati hingga malam hari,” katanya.
Hingga 2024, sebanyak 425 unit PJUTS telah terpasang di Humbahas, dan pada tahun 2025, direncanakan tambahan 300 unit. Lamhot juga berharap masyarakat menjaga fasilitas yang sudah diberikan agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.
Acara tersebut turut dihadiri oleh pejabat pemerintah daerah, anggota DPRD, kepala desa, dan tokoh masyarakat setempat. Kehadiran program ini tidak hanya memberikan penerangan fisik tetapi juga harapan baru bagi masyarakat Humbang Hasundutan.
(Karmawan/Glen V Metro)