INformasinasional.com-LANGKAT. PT LNK berkomitmen untuk segera membangun kembali miniatur Ka’bah yang sebelumnya dibongkar di Kabupaten Langkat. Hal ini disampaikan oleh manajemen PT LNK setelah melalui mediasi yang difasilitasi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Langkat pada Senin, 21 Januari 2024.
Dalam mediasi tersebut, disepakati bahwa PT LNK akan merealisasikan pembangunan miniatur Ka’bah sesuai spesifikasi yang telah dirancang oleh pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM). Selain itu, PT LNK juga sepakat untuk tidak mencampuri atau menghambat penggunaan area HGU yang telah dihibahkan untuk pembangunan sarana ibadah, madrasah, atau fasilitas umum lainnya.
Sekretaris MUI Langkat, Ustaz Ishaq Ibrahim, menegaskan pentingnya pelaksanaan hasil mediasi tersebut. “Kami terus berkomunikasi dengan PT LNK agar pembangunan kembali miniatur Ka’bah dapat segera dimulai. Jangan sampai mediasi ini dianggap hanya janji tanpa realisasi, karena itu bisa memicu kegelisahan di masyarakat,” ujar Ustaz Ishaq.
Ia juga menambahkan bahwa realisasi kesepakatan tersebut akan menjadi langkah penting untuk menghindari pandangan negatif dari masyarakat dan memastikan hubungan baik antara perusahaan dan komunitas setempat.
Terpisah, Ketua DPD AMPI Kabupaten Langkat, Bung Zaid Lubis, turut mengapresiasi mediasi yang digagas oleh MUI. Menurutnya, keputusan yang diambil harus dikawal dengan serius. “Kami mendukung keputusan MUI dan akan terus mengawasi proses pembangunan ulang miniatur Ka’bah tersebut. Langkah ini adalah bentuk tanggung jawab PT LNK untuk menghindari gejolak di masyarakat,” ungkap Bung Zaid.
[irp posts=”36446″ ]
Ia juga mengingatkan PT LNK agar lebih mengedepankan pendekatan humanis dalam berinteraksi dengan masyarakat, terutama dalam hal yang berkaitan dengan nilai-nilai keagamaan. “Peristiwa ini adalah peringatan bagi PT LNK agar lebih bijak dan tidak bersikap arogan. Umat Islam Langkat selama ini diam, tapi itu bukan berarti bisa diperlakukan sewenang-wenang,” tegasnya.
Insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak, terutama PT LNK, untuk lebih menghormati nilai-nilai lokal dan menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat sekitar. Pembangunan kembali miniatur Ka’bah diharapkan dapat segera dimulai sebagai langkah nyata atas komitmen yang telah disepakati.*