INformasinasional.com –JAKARTA. Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas I Cipinang, Jakarta Selatan, Wachid Wibowo, mengambil langkah cepat dalam menindaklanjuti arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas). Ia langsung menggelar rapat kerja bersama seluruh pejabat administrasi dan pengawas untuk memastikan kebijakan dijalankan secara optimal.
Dalam rapat tersebut, Wachid menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi antarjajaran dalam memastikan keberhasilan tugas pemasyarakatan. Ia mengingatkan bahwa keamanan dan ketertiban di Lapas Cipinang sangat bergantung pada kerja sama yang solid antarpetugas.
“Kita harus memastikan bahwa setiap instruksi dari Dirjenpas dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Keamanan, ketertiban, serta efektivitas pembinaan di Lapas Cipinang sangat bergantung pada kerja sama yang solid antarpetugas,” ujar Wachid, Senin (17/2).
Fokus Pengawasan Ketat terhadap Barang Terlarang
Salah satu fokus utama dalam rapat ini adalah peningkatan pengawasan terhadap warga binaan, khususnya dalam mencegah masuknya barang terlarang seperti telepon genggam, narkoba, dan benda-benda lain yang dilarang. Wachid meminta jajaran pengamanan untuk memperketat pengawasan dan menindak tegas setiap pelanggaran.
“Patroli keamanan harus diperketat dan razia rutin harus dilakukan secara konsisten. Tidak boleh ada kompromi terhadap pelanggaran, karena ini menyangkut kredibilitas dan keamanan Lapas,” tegasnya.
Menanggapi arahan tersebut, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP), Sumaryo, menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas petugas menjadi hal yang tidak bisa ditawar. Untuk itu, pihaknya akan bekerja sama dengan Polres dan Kodim setempat dalam memberikan pelatihan kepada petugas.
“Pelatihan ini akan mencakup teknik pengawalan, penjagaan, dan pengamanan sesuai standar keamanan nasional. Dengan pelatihan yang baik, setiap petugas akan memiliki keterampilan dan kesiapan dalam menghadapi berbagai situasi di dalam Lapas,” jelas Sumaryo.
Komitmen Lapas Cipinang dalam Implementasi Program Akselerasi
Rapat kerja ini juga menjadi wujud nyata komitmen Lapas Cipinang dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi yang digagas oleh Menteri Hukum dan HAM, Agus Andrianto. Dengan langkah-langkah konkret ini, diharapkan Lapas Cipinang dapat menghadapi berbagai tantangan dalam sistem pemasyarakatan serta memberikan pelayanan terbaik bagi warga binaan dan masyarakat.(Rel/Ragil Surono)
