INformasinasional.com-JAKARTA.Dalam semangat Ramadan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang mengadakan acara buka puasa bersama bagi warga binaan dan keluarganya. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan berbasis keluarga yang digagas langsung oleh Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo.
Buka puasa bersama ini dilaksanakan pada Kamis (6/3) di minggu pertama Ramadan, mulai pukul 16.00 hingga 18.45 WIB. Suasana haru dan kebersamaan terlihat jelas saat para warga binaan dapat menikmati momen berbuka dengan keluarga tercinta, meski dalam keterbatasan.
Peran Keluarga dalam Pembinaan Warga Binaan
Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, menegaskan bahwa kehadiran keluarga dalam proses pembinaan sangatlah penting. Menurutnya, dukungan keluarga mampu meningkatkan motivasi warga binaan untuk terus memperbaiki diri.
“Dukungan keluarga adalah fondasi penting yang mampu membentuk kembali kepercayaan diri sekaligus memotivasi warga binaan. Dengan menghadirkan keluarga di momen spesial seperti berbuka puasa ini, kami berharap tumbuh semangat baru bagi mereka, sehingga proses pembinaan di dalam lapas berjalan lebih efektif dan bermakna,” ujar Wachid.
Senada dengan hal itu, Kepala Bidang Pembinaan, Iwan Setiawan, menambahkan bahwa acara ini bukan hanya sekadar silaturahmi, tetapi juga menjadi bagian dari pembinaan secara holistik.
[irp posts=”38088″ ]
“Ketika warga binaan merasakan dukungan moril langsung dari keluarga, keinginan untuk berubah ke arah yang lebih baik semakin kuat. Inilah yang mendorong kami untuk terus menghadirkan kegiatan-kegiatan berbasis keluarga agar pembinaan tidak hanya menjadi tanggung jawab lapas semata, tetapi juga melibatkan keluarga sebagai sistem pendukung utama,” jelas Iwan.
Harapan dan Ungkapan Syukur dari Keluarga Warga Binaan
Kegiatan ini disambut dengan penuh rasa syukur oleh para keluarga warga binaan. Wenny, salah satu pengunjung yang merupakan istri warga binaan, mengungkapkan kebahagiaannya atas kesempatan yang diberikan Lapas Cipinang.
“Rasanya seperti pulang kampung sebentar. Bisa duduk bersama, mendengar cerita-cerita suami, berbagi tawa, dan saling mendoakan langsung. Ini momen yang benar-benar kami nantikan setiap Ramadan. Terima kasih Lapas Cipinang yang sudah memberikan kesempatan ini,” katanya dengan mata berkaca-kaca.
Melalui kegiatan ini, Lapas Cipinang berharap keluarga tidak hanya menjadi sumber dukungan emosional, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung pembinaan dan perubahan positif bagi warga binaan. Dengan pendekatan berbasis kekeluargaan, diharapkan para warga binaan dapat kembali ke masyarakat dengan karakter yang lebih baik dan siap berkontribusi secara positif.
Lapas Cipinang berkomitmen untuk terus menghadirkan pembinaan yang humanis dan berorientasi pada perubahan karakter, sebagai bekal bagi warga binaan dalam menjalani kehidupan setelah bebas. Semangat Ramadan diharapkan menjadi momen refleksi bagi mereka untuk terus memperbaiki diri dan kembali menjadi bagian yang bermanfaat bagi keluarga serta lingkungan sosialnya.
REPORTER: RAGIL SURONO