INformasinasional.com-MEDAN.Dalam upaya menekan inflasi menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idulfitri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan berbagai pihak. Wakil Bupati Langkat, Tiorita Br Surbakti, SH, mewakili Bupati H. Syah Afandin, SH, menghadiri High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Sumatera Utara di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan, Jumat (14/3/2025).
Mengusung tema “Memperkuat Sinergi untuk Pengendalian Inflasi Menjelang HBKN Idulfitri dan Ketahanan Pangan Sumatera Utara,” pertemuan ini dibuka oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara, Surya BSc. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok. Surya mendorong langkah konkret seperti operasi pasar murah, pemantauan harga di pasar tradisional, serta optimalisasi distribusi komoditas.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Utara, Rudy Brando Hutabarat, dalam paparannya menegaskan bahwa produksi dan harga pangan strategis, seperti beras, bawang merah, dan cabai, masih dalam kondisi terkendali. “Upaya pengendalian inflasi terus dilakukan melalui operasi pasar murah dan penguatan distribusi bahan pangan ke masyarakat,” ujarnya.
Strategi Pemkab Langkat dalam Menekan Inflasi
Wakil Bupati Langkat hadir dalam pertemuan tersebut bersama jajaran pejabat terkait, yakni Kadis Perindustrian dan Perdagangan Ikhsan Aprija, S.STP, M.Si, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Hendrik Tarigan, S.Pt, M.M.A, serta Kabag Perekonomian dan SDA Indri Nugraheni, SE, MM, Akt. Ia menegaskan bahwa Pemkab Langkat telah mengambil berbagai langkah strategis guna menekan inflasi di daerahnya.
“Pemkab Langkat terus melakukan monitoring harga secara intensif, memperkuat data ketersediaan bahan pokok, serta memastikan distribusi pangan berjalan efisien. Kami juga melakukan intervensi pasar secara terukur guna menjaga kestabilan harga. Dari hasil pemantauan TPID Langkat, harga kebutuhan pokok di wilayah kami masih stabil tanpa lonjakan signifikan,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH, menegaskan bahwa pihaknya akan terus bersinergi dengan pemerintah provinsi dan pusat guna memastikan stabilitas harga serta ketersediaan bahan pangan. “Kami berkomitmen untuk menjaga kesejahteraan masyarakat Langkat, terutama menjelang Idulfitri, agar mereka dapat merayakan dengan tenang tanpa terbebani lonjakan harga kebutuhan pokok,” ujarnya.
Dengan berbagai langkah yang telah dan akan terus dilakukan, Pemkab Langkat optimistis mampu menghadapi tantangan inflasi serta menjaga ketahanan pangan daerah.(Misno Adi)
Discussion about this post