INformasinasional.com-PEMALANG SELATAN.Meskipun diguyur hujan deras, ratusan umat Islam di Pemalang tetap bersemangat menggelar aksi solidaritas untuk Palestina. Aksi ini berlangsung pada Jumat (28/3) dalam rangka memperingati Hari Al-Quds Sedunia. Peserta aksi, yang terdiri dari berbagai usia dan gender, melakukan longmarch di sepanjang Jalan Gatot Subroto, Randudongkal, sambil meneriakkan yel-yel mengutuk kekejaman Israel terhadap rakyat Palestina.
Aksi ini diselenggarakan oleh organisasi Ahlul Bait Indonesia dan Yayasan Darul Muhajir Pemalang, dengan melibatkan peserta dari berbagai daerah, seperti Tegal, Banjarnegara, Cirebon, Pekalongan, dan Pemalang. Mereka membawa spanduk berisi pesan-pesan dukungan untuk Palestina serta menampilkan simbol-simbol penderitaan rakyat Palestina, termasuk perempuan yang membawa bayi berlumuran darah dalam kain kafan putih.
[irp posts=”38964″ ]
Koordinator lapangan, Habib Muksin Alkaf, menjelaskan bahwa peringatan Hari Al-Quds Sedunia merupakan momen penting bagi umat Islam di seluruh dunia untuk menunjukkan solidaritas terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina.
“Kami umat Islam akan terus menyuarakan perlawanan terhadap penjajahan Israel. Jika agresi mereka terus berlanjut, kami akan melawan dengan berbagai cara, termasuk aksi demonstrasi dan penggalangan dana untuk saudara-saudara kita di Palestina,” tegasnya.
Aksi ini dimulai dari Terminal Bus Randudongkal dan menyusuri jalan raya Purwokerto – Randudongkal, sempat menyebabkan kemacetan di beberapa titik. Namun, para pengguna jalan tetap mendukung aksi tersebut.
Salah seorang pengendara motor, Sandy (40), mengungkapkan bahwa ia tidak merasa terganggu dengan adanya aksi tersebut. “Macetnya sebentar saja, dan saya sangat mendukung aksi solidaritas ini,” ujarnya sambil mengacungkan jempol.
Aksi ini diakhiri dengan orasi politik yang menyerukan perlawanan terhadap penjajahan Israel serta doa bersama untuk keselamatan rakyat Palestina. Para peserta berharap aksi mereka dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membela hak-hak rakyat Palestina dan menghentikan agresi Israel.
Reporter: Ragil Surono