INformasinasional.com, Jakarta — Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang dalam memberikan layanan publik yang bermutu kembali ditegaskan melalui penyediaan layanan kunjungan gratis bagi keluarga Warga Binaan. Lebih dari sekadar kebijakan administratif, layanan ini menjadi bagian dari pendekatan humanis dalam proses pembinaan dan reintegrasi sosial.
Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, secara rutin meninjau langsung area layanan kunjungan guna memastikan pelaksanaannya berjalan tertib, transparan, dan ramah bagi pengunjung. Pada Selasa (29/4), Wachid kembali hadir menyapa para keluarga Warga Binaan dan memantau langsung kualitas pelayanan di lapangan.
[irp posts=”39724″ ]
“Kami ingin menciptakan suasana yang nyaman dan bersahabat bagi setiap pengunjung. Dialog langsung dengan mereka menjadi sumber masukan penting untuk peningkatan layanan yang berkelanjutan,” ujar Wachid.
Layanan kunjungan keluarga di Lapas Cipinang berlangsung setiap hari Senin hingga Kamis, terbagi dalam dua sesi yakni pukul 09.00–11.00 WIB dan 13.00–15.00 WIB, seluruhnya diberikan secara gratis. Prosedur pelayanan dirancang sistematis dan efisien, tanpa mengabaikan unsur keamanan serta kenyamanan.
Dalam kunjungan tersebut, Kalapas juga memantau langsung proses pemeriksaan barang titipan yang dilakukan oleh petugas. Ani Mulyaningsih, salah satu petugas senior yang pernah berjasa menggagalkan penyelundupan narkoba, turut menjalankan tugasnya dengan teliti dan penuh tanggung jawab.
“Kami menjunjung tinggi SOP dalam pemeriksaan barang, demi menjaga keamanan lingkungan Lapas. Namun, pendekatan kami tetap humanis—pengunjung harus merasa aman dan dihargai,” tutur Ani.
Respons positif datang dari para pengunjung. Norta Sitinjak, salah satu keluarga Warga Binaan, menyampaikan kesan mendalam atas pelayanan yang diterimanya.
“Saya sangat terkesan bisa bertemu langsung dengan Kalapas. Ini bukan hanya tentang layanan gratis, tapi soal bagaimana kami diperlakukan dengan empati. Rasanya seperti mendapat ruang untuk benar-benar terhubung dengan keluarga kami di dalam,” ungkapnya haru.
Langkah proaktif Kalapas Cipinang menjadi cermin transformasi pemasyarakatan yang berfokus pada keseimbangan antara keamanan dan kemanusiaan. Dengan mengedepankan transparansi, kedisiplinan, serta sentuhan empati, Lapas Cipinang memperkuat posisinya sebagai lembaga pemasyarakatan modern yang menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan.(Rel/Ragil)
