INformasinasional.com-Pasaman Barat–Seorang masyarakat Koto Sawah Kecamatan Lembah Melintang, Pasaman Barat, menggelar aksi damai dan menyampaikan aspirasi di depan kantor Satlantas, Polres Pasaman Barat, Selasa (12/7/2025). Terkait penindakan kendaraan Over Dimension Over Loading atau Odol di daerah itu.
Abdul Basit menyampaikan, sangat prihatin dengan kerusakan jalan kelas tiga c atau jalan Kabupaten di sejumlah lokasi di Koto Sawah Kecamatan Lembah Melintang.
Ia meminta satlantas tegas dalam penindakan kendaraan Over Dimension Over Loading atau Odol dan mendorong petugas kepolisian melakukan penindakan tegas terhadap kendaraan odol yang melintas di jalan Kabupaten Pasaman Barat.
“Kita meminta kedepan kepolisian bergerak cepat, dalam memberikan tindakan terhadap pelanggaran odol. Karena akan berpengaruh buruk terhadap kerusakan jalan dan mengancam keselamatan pengendara dan masyarakat,” Katanya.
Aksi tersebut mendapat respon positif dari personil satlantas Polres Pasaman Barat.
Kasatlantas Polres Pasaman Barat, AKP Rina Aryanti menjelaskan, bahwa penindakan terhadap kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) di wilayah Koto Sawah sudah dilakukan. Sebelum tindakan tegas diambil, Satlantas terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada sopir angkutan dan pengusaha peron, serta berkoordinasi dengan instansi terkait.
Menurutnya, permasalahan ODOL ini saling berkaitan dan tidak dapat diselesaikan hanya dengan penindakan semata oleh Satlantas. Polisi hadir untuk kepentingan seluruh masyarakat, termasuk pengusaha, sopir, dan warga di sekitar lokasi tersebut.
“Di lapangan, terdapat kesepakatan antara masyarakat, pengusaha, pemerintah setempat, dan nini mamak. Kondisi ini kerap menimbulkan potensi konflik saat penindakan dilakukan. Oleh karena itu, diperlukan koordinasi yang matang serta aturan yang jelas agar penanganan berjalan lancar. Dengan begitu, keselamatan lalu lintas tetap terjaga dan pembangunan Kabupaten Pasaman Barat dapat terus berkembang,” ujarnya.
Reporter: SYAFRIZAL
Discussion about this post