INformasinasional.com-Pasaman Barat–Pembukaan jalan sepanjang 5,8 KM di Program TMMD Kodim 0305 Pasaman sudah seratus persen, Rabu (15/10/2025). Sementara itu, proses pengerasan sudah mencapai 60 persen. Selama proses pengerjaan, warga sekitar sudah mulai memanfaatkan jalan tersebut.
Dandim 0305 Pasaman Letkol Arh Budi Prasetya mengatakan, hingga hari ini data sementara proses pengerjaan pembukaan jalan sepanjang 5,8 KM sudah seratus persen. Sementara pengerjaan pengerasannya sudah enam puluh persen. Personil juga sudah menggelar kegiatan pra TMMD, sehingga saat ini capaiannya sudah sangat maksimal dan ditargetkan selesai sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
“Kami akan optimalkan waktu yang ada, agar pengerjaan pembukaan dan pengerasan Jalan sesuai dengan yang direncanakan,” ujarnya.
Dandim menambahkan selain progress jalan. Pengerjaan lima unit rumah tidak layak huni masih berproses, dan dua diantaranya sudah selesai. Sementara itu kegiatan TNI Manunggal Air Bersih atau TMAB sudah berjalan maksimal, bahkan beberapa titik diantaranya sudah selesai.
“Selain kerja keras personil, banyak masyarakat yang mendukung kegiatan itu. Sehingga bisa selesai sesuai jadwal yang ditentukan,” sebutnya.
Personil di lapangan juga melakukan kegiatan peningkatan kualitas SDM atau kegiatan non fisik bekerja sama dengan sejumlah OPD, ratusan masyarakat mendapatkan asas manfaat dari kegiatan sosialisasi tersebut.
Rahmad Dial (54) tokoh masyarakat Katiagan menilai pengerjaan pembukaan dan pengerasan jalan sepanjang 5,8 KM tersebut tidak mengganggu aktivitas masyarakat sekitar. Bahkan mobilisasi kendaraan saat ini sangat lancar, terutama masyarakat yang menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua untuk aktivitas perawatan dan pemanenan sawit. Setelah jalan ini selesai dibangun ia meyakini mobilisasi masyarakat antar kejorongan di Nagari katiagan tersebut menjadi sangat lancar serta kendaraan roda empat sudah bisa sampai ke pinggir Sungai Batang masang.
“Setelah jalan ini selesai masyarakat menggunakan kendaraan roda empat sudah bisa sampai ke Katiagan Dan kita ke depan harus memikirkan ponton penyeberangan untuk kendaraan,” ujarnya.
Kehadiran jalan tersebut dinilai bisa meningkatkan nilai jual tanah atau NJOP di sekitar lokasi. Bahkan tidak menutup kemungkinan akan terjadi perluasan kawasan permukiman, serta mendukung akses mitigasi Tsunami di daerah pesisir.
“Sekarang jalan penghubung itu sudah lancar kami berharap Pasca TMMD ada peningkatan ke pengaspalan,” harapnya.
Reporter: SYAFRIZAL
Discussion about this post