INformasinasional.com-BANGKA TENGAH. Harjo (31), warga Kecamatan Air Gegas, Kabupaten Bangka Tengah, diterkam buaya saat sedang asyik mancing. Akibat peristiwa itu, tangan kanan korban putus usai diterkam hewan tersebut. Peristiwa nahas yang dialami buruh harian itu terjadi di Sungai Nyire Ulu, Desa Delas Kecamatan Air Gegas itu terjadi, Jumat (5/1/2024) sore.
“Benar ada warga diterkam buaya. Kejadiannya pukul 14.30 WIB, tangan kanannya putus diterkam (buaya),” kata Kapolsek Air Gegas Iptu Agam Gustafa
Agam menjelaskan, kronologi kejadian berawal saat korban sedang asyik memancing ikan di Sungai Nyire Ulu. Kemudian korban langsung diterkam buaya.
“Jadi korban itu lagi mancing di Sungai Nyire Ulu. Tiba-tiba datang buaya menerkam tangan kanan korban,” jelasnya.
Saat itu, lanjut Agam, korban melakukan perlawanan dangan cara menendang buaya ganas yang menerkam tangannya itu. Sembari berpegangan dengan batang pohon sehingga terkaman buaya terlepas.
“Korban ini pegangan dengan pohon, kemudian menendang buaya tersebut. Namun terkam buaya itu menyebabkan tangan kanan putus, robek pada bahu kiri dan punggung luka cakar,” ujarnya.
Korban akhirnya ditolong warga yang melintas di kawasan tersebut dan dibawa ke Puskesmas Desa Air Gegas, untuk mendapatkan perawatan. Saat tiba di rumah Puskesmas, korban dalam kondisi sadar.
Polisi menyebut untuk potongan tangan dibawa buaya dan belum ditemukan. “(Potongan tangan) belum ditemukan. Dibawa buaya,”ungkapnya.
Atas adanya insiden ini, warga diimbau berhati-hari saat memancing di kawasan habitat buaya. Sebab, kasus penyerangan buaya di Bangka Belitung bukan kali ini saja terjadi.(detikcom)
