Informasinasional.com
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
Informasinasional.com
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

Bejo, Mesra, dan Bonny Merupakan Satu Keluarga yang Kembali Pulang ke Jantung Leuser

Editor: Misno

13/07/2025 20:36
in TRENDING, UMUM
0
Bejo, Mesra, dan Bonny Merupakan Satu Keluarga yang Kembali Pulang ke Jantung Leuser

3 Siamang dikembalikan ke Hutan TNGL Sei Lepan, Langkat.(istimewa)

0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

INformasinasional.com, LANGKAT – Sabtu (12/7/2025) pagi yang teduh, suara dedaunan hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, seolah menyambut tiga penghuni barunya. Mereka yakni Bejo, Mesra, dan Bonny, satu keluarga siamang (Symphalangus syndactylus) yang akhirnya kembali ke rumah mereka dialam liar.

Pelepasliaran ini bukan sekadar rutinitas konservasi. Dibaliknya ada kisah tentang harapan, perjuangan, dan kolaborasi banyak pihak untuk menyelamatkan primata hitam berbulu lebat itu dari ancaman kepunahan.

Tiga Siamang, Satu Cerita Perjuangan

Bejo, siamang jantan berusia 14 tahun, pernah merasakan getirnya hidup diantara manusia. Diselamatkan pada Januari 2021 dari kawasan wisata Bukit Lawang, ia menjadi korban interaksi negatif yang kerap dialami satwa liar: habitat rusak, makanan yang tak layak, hingga potensi perburuan.

Ditempat terpisah, Mesra, siamang betina 13 tahun juga memiliki cerita pilu. Ia berasal dari Barumun Wildlife Sanctuary, dibawa kepusat rehabilitasi pada September 2021 untuk mendapatkan kesempatan kedua dalam hidup.

Dipusat Rehabilitasi Siamang, Owa, dan Beruang Madu, Desa Bukit Mas, Besitang, Langkat, hasil kerja sama antara BKSDA Sumut dan Yayasan Orangutan Sumatera Lestari (YOSL), Bejo dan Mesra dipertemukan. Proses pairing dilakukan dengan hati-hati. Perlahan tapi pasti, mereka menjalin ikatan hingga akhirnya melahirkan Bonny pada 20 Juni 2024.

Bonny menjadi simbol keberhasilan program rehabilitasi ini. “Dia buah cinta Bejo dan Mesra, dan hari ini kita melihat mereka siap kembali kehabitat aslinya,” ujar Bobby Nopandri, Kepala Seksi BKSDA Wilayah II Stabat.

Tak sembarang satwa bisa langsung dilepasliarkan. Ada proses panjang yang harus dilalui, mulai dari pemulihan fisik, pembentukan perilaku alami, hingga penilaian kesiapan mereka untuk hidup mandiri.

Baca juga  Faisal Hasrimy Peringkat Pertama Lelang Jabatan Kepala Dinas Kesehatan Sumut

Sebelum pelepasliaran, tim melakukan Survei kepadatan populasi di kawasan TNGL untuk memastikan ruang yang cukup bagi keluarga Bejo. Analisis kesesuaian habitat, mengukur ketersediaan pakan alami dan keamanan lingkungan. Dan pemeriksaan kesehatan menyeluruh, termasuk tes PCR untuk memastikan mereka bebas dari penyakit menular.

“Kami menerapkan metode soft-release, yaitu tahap adaptasi di kandang pra-release selama tiga bulan,” jelas Bobby. Dalam periode ini, Bejo, Mesra, dan Bonny dikenalkan kembali pada pakan alami, seperti buah hutan dan daun muda, serta diawasi agar mereka benar-benar siap menghadapi cuaca, predator, dan interaksi dengan satwa lain.

Taman Nasional Gunung Leuser bukan sekadar hutan. Kawasan seluas lebih dari 7.900 km² ini adalah rumah bagi keanekaragaman hayati luar biasa, termasuk spesies endemik seperti orangutan sumatera, harimau sumatera, dan gajah sumatera. Siamang, sebagai bagian penting dari ekosistem, membantu penyebaran biji-bijian untuk regenerasi hutan.

Namun ancaman terus mengintai. Deforestasi, perambahan lahan, dan perburuan liar membuat banyak primata kehilangan habitatnya. Siamang, dengan status Endangered (Terancam Punah) menurut IUCN Red List, kini hanya bisa ditemukan disebagian kecil hutan Sumatera dan Semenanjung Malaysia.

Undang-Undang No. 32 Tahun 2024 tentang Perubahan atas UU No. 5 Tahun 1990 serta Peraturan Menteri LHK No. P.106/2018 jelas menetapkan siamang sebagai satwa dilindungi. Namun penegakan hukum seringkali belum sebanding dengan laju kerusakan habitat.

Pelepasliaran keluarga siamang ini menjadi tonggak penting dalam upaya konservasi di Sumatera Utara. Kolaborasi antara BKSDA Sumut, Balai Besar TNGL, dan YOSL membuktikan bahwa kerja bersama dapat menghasilkan perubahan nyata.

“Bejo dan Mesra adalah pasangan hasil rehabilitasi pertama yang sukses berkembang biak sebelum dilepas ke alam,” ungkap Bobby dengan mata berbinar. “Ini memberi kami harapan bahwa program ini bisa terus direplikasi untuk spesies lain.”

Baca juga  Bacapres Anies Didampingi Istri Bersilaturahmi Dengan Warga Aceh di Lhokseumawe

Selain itu, kawasan restorasi Cinta Raja III dipilih karena dianggap ideal: jauh dari aktivitas manusia, dengan vegetasi yang kaya dan jalur kanopi yang memungkinkan siamang bergerak bebas.

Saat pintu kandang pra-release perlahan dibuka, Bejo melangkah keluar lebih dulu, diikuti Mesra yang memeluk erat Bonny didadanya. Mereka tampak ragu sejenak, lalu melompat kedahan terdekat. Hutan pun kembali dipenuhi suara serak khas siamang, tanda bahwa keluarga kecil ini telah kembali ke rumahnya.

“Dengan langkah kecil ini, kita berharap Bejo, Mesra, dan Bonny bisa beradaptasi, berkembang biak, dan menjadi bagian dari populasi liar yang sehat,” kata Bobby.

Pelepasliaran siamang hanyalah satu bagian dari puzzle besar penyelamatan keanekaragaman hayati Indonesia. Masih ada pekerjaan rumah besar: memperkuat perlindungan hutan, memberantas perdagangan ilegal satwa, dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup berdampingan dengan alam.

“Konservasi bukan tugas satu lembaga saja. Ini tanggung jawab kita semua,” pungkas Bobby.

Kini, harapan itu menggantung di kanopi TNGL disetiap ayunan lengan Bejo, tawa kecil Bonny, dan tatapan penuh kasih Mesra. Mereka kembali kealam, dan kita, manusia, hanya bisa berharap agar rumah itu tetap ada untuk mereka.

(Penulis: Misno Adi/Redaksi Informasi Nasional.com)

Post Views: 342
Tags: #LANGKATBejoBonnyJantung Leuser”Kembali PulangMerupakanMesraOrang UtanSatu KeluargasiamangTNGL
Previous Post

PTPN IV Regional II Pastikan Optimalisasi Kebun Teh 

Next Post

Dihadapan Prabowo, Uni Eropa Umumkan Fasilitas Visa Terbaru untuk WNI

Next Post
Dihadapan Prabowo, Uni Eropa Umumkan Fasilitas Visa Terbaru untuk WNI

Dihadapan Prabowo, Uni Eropa Umumkan Fasilitas Visa Terbaru untuk WNI

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

Dihadapan Prabowo, Uni Eropa Umumkan Fasilitas Visa Terbaru untuk WNI

Dihadapan Prabowo, Uni Eropa Umumkan Fasilitas Visa Terbaru untuk WNI

13/07/2025 21:05
Bejo, Mesra, dan Bonny Merupakan Satu Keluarga yang Kembali Pulang ke Jantung Leuser

Bejo, Mesra, dan Bonny Merupakan Satu Keluarga yang Kembali Pulang ke Jantung Leuser

13/07/2025 20:36
PTPN IV Regional II Pastikan Optimalisasi Kebun Teh 

PTPN IV Regional II Pastikan Optimalisasi Kebun Teh 

13/07/2025 20:07
Hypnotherapy di Rutan Medan, Membuka Pintu Harapan Dibalik Dinding Penjara

Hypnotherapy di Rutan Medan, Membuka Pintu Harapan Dibalik Dinding Penjara

12/07/2025 17:42

Follow Us

Informasinasional.com

Informasi Yang Menambah Wawasan

KURS BANK INDONESIA (BI)

KATEGORI

  • ADVETORIAL (16)
  • AGRIBISNIS (40)
  • BERITA VIDIO (36)
  • DAERAH (2,230)
  • Desa Kita (5)
  • EKONOMI (537)
  • HUKUM (937)
  • INSFRASTRUKTUR (274)
  • INTERNASIONAL (479)
  • KRIMINAL (395)
  • KULINER (38)
  • NASIONAL (669)
  • OLAHRAGA (596)
  • OPINI (32)
  • OTOMOTIF (40)
  • PERISTIWA (1,136)
  • PILKADA (63)
  • POLITIK (481)
  • RAGAM (162)
  • TRENDING (1,825)
  • UMUM (578)
  • VIDIO (13)
  • REDAKSI
  • ABOUT-US
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

© 2023 Informasinasional.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

© 2023 Informasinasional.com