INformasinasional.com-LANGKAT.Warga Kelurahan Kwala Bingai, Stabat, Langkat, Selasa (10/7/2023) sore sekitar pukul 17.00 WIB digegerkan dengan penemuan mayat Sumitro (43) dipinggir kali/sungai di Lingkungan I Musyawarah, Kelurahan Kwala Bingai Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat. Karena, sebelum ditemukan tewas, pagi harinya Sumitro ada melakukan pencurian ternak itik/entok milik warga, tetapi entok curian itu sudah dikembalikan Sumitro ke pemiliknya, dan telah dimaafkan.
[irp posts=”9204″ ]
Berdasarkan KTP, Sumitro beralamat di Lingkungan III Mesra, Kelurahan Pardamean, Kabupaten Langkat. Sumitro juga memiliki alamat lain, yakni di Jalan Pancing, Kota Medan.
[irp posts=”9190″ ]
Penemuan korban Sumitro dibenarkan Polsek Stabat jajaran Polres Langkat.
Kasi Humas Polres Langkat AKP S Yudianto, melalui pesan WatsApp-nya Rabu (11/7/2023) menuliskan, Senin sekira pukul 16.00 WIB seorang saksi atas nama Acfa Ke naya berjalan ke pinggir Kali di Lingkungan I Musyawarah Kelurahan Kwala Bingai. Saksi terkejut melihat sosok pria dipinggir Kali, sehingga saksi tersebut memanggil warga setempat dan mengetahui bahwa pria tersebut sudah meninggal dunia.
Warga setempat yang melihat mayat laki-laki tersebut melaporkannya ke pihak kepolisian untuk melakukan evakuasi mayat tersebut.
Hasil introgasi sementara, sebelum ditemukan meninggal dunia, bahwa pria yang ditemukan meninggal dunia tersebut ada melakukan pencurian seekor entok di rumah warga, namun langsung dikembalikan (keterangan warga tidak ada dilakukan penganiayaan dan membiarkan pria tersebut pergi setelah mengembalikan entok milik warga.
Setelah dilakukan introgasi dan identifikasi ditemukan, bahwa mayat pria tersebut bernama Sumitro, sehingga unit Reskrim Polsek Stabat menghubungi keluarganya. Dan keluarganya meminta untuk membawa mayat Sumitro tersebut kerumah duka untuk disemayamkan.
Dituliskan AKP S Yudianto lagi, korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia, secara kasat mata tidak ada ditemukan tanda – tanda kekerasan pada tubuh korban. Tidak ada pendarahan disekujur tubuh korban maupun disekitar TKP. Korban meninggal dalam keadaan terlentang di tanah disekitar pinggir kali. Korban selama ini tinggal di Medan dan menurut keluarga sering keluar dari rumah tanpa sepengetahuan keluarga.
Riwayat koran, suka berpindah- pindah dan tertutup dengan keluarga. Sesuai keterangan istri dan keluarga korban, bahwa korban ada riwayat penyakit jantung.(Redaksi)
Editor : Misno