INformasinasional.com-DELI SERDANG. Arena sabung ayam yang berada di Dusun 7, Desa Namo Bintang, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, akhirnya dibersihkan dalam razia gabungan besar-besaran yang digelar Minggu (6/4/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Detasemen Polisi Militer (Denpom) I/5 Medan bersama Polrestabes Medan dan sejumlah unsur lainnya.
Razia yang dimulai pukul 14.00 WIB hingga 18.30 WIB ini melibatkan 59 personel gabungan dari Denpom I/5 Medan, Sat Shabara dan Sat Reskrim Polrestabes Medan, Polsek Pancur Batu, Koramil 14 Kodim 0201/Medan, serta tim pemadam kebakaran dari PT Gallata Lestarindo.
Komandan Denpom I/5 Medan, Letkol CPM Hanri Wira Kusuma, SH, MHan, menegaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari komitmen TNI-Polri dalam memberantas praktik perjudian yang meresahkan masyarakat.
[irp posts=”39166″ ]
“Kami hadir sebagai bentuk dukungan nyata terhadap penegakan hukum. Aktivitas perjudian seperti sabung ayam ini meresahkan warga dan tak bisa dibiarkan. Kami ingin masyarakat merasa aman,” kata Letkol Hanri.
Sebelum bergerak ke lokasi, apel gabungan digelar di halaman Polsek Pancur Batu, dipimpin Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto SE SIK MH MIK.
Saat tim tiba di lokasi sekitar pukul 15.30 WIB, arena sabung ayam ditemukan dalam kondisi kosong. Meski begitu, petugas tetap bertindak tegas dengan membongkar dan membakar seluruh gubuk serta tenda yang diduga digunakan sebagai tempat perjudian.
“Kami tidak ingin lokasi ini kembali digunakan. Oleh karena itu, langsung kami musnahkan agar tidak bisa difungsikan lagi,” tegas AKBP Bayu.
Tim dari PT Gallata Lestarindo turut dikerahkan untuk memastikan proses pembakaran berjalan aman dan terkendali. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib tanpa adanya perlawanan dari pihak mana pun.
Letkol Hanri juga mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif dalam melaporkan aktivitas perjudian yang masih terjadi di wilayahnya.
“Kolaborasi dengan masyarakat sangat penting. Kami berharap jika ada kegiatan perjudian serupa, warga segera melapor agar bisa langsung kami tindak,” katanya.(Hendra)