INformasinasional.com-PASAMAN BARAT. Harga sayur mengalami kenaikan seminggu terakhir di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, karena sulitnya stok sayur-mayur pada saat sekarang ini. Selain itu beberapa harga bahan pokok stabil.
“Harga sayur-mayur mengalami kenaikan itu seperti wortel, lobak, kol, sayur pangsit dan lainnya. Sementara harga cabai turun,” kata salah seorang pedagang pasar tradisional Simpang Empat, Iyan pada Selasa (2/1/2024).
Ia mengatakan dampak dari kenaikan tersebut daya beli masyarakat menjadi menurun, otomatis omset menjadi berkurang. Kenaikan harga dipicu karena pengaruh erupsi gunung merapi dan cuaca buruk.
“Sayur mayur ini saya beli di bukit tinggi. Dan sama-sama kita ketahui kejadian pada saat ini terjadinya erupsi gunung marapi di Kabupaten Agam sehingga menyebabkan terganggunya tumbuhan sayur mayur yang di tanami oleh masyarakat,” katanya.
Ia mengatakan selain itu harga bahan pangan yang mengalami penurunan seperti harga cabe. Sedangan harga yang lainnya masih normal.
“Harga wortel 25.000 perkilo sebelumnya 18.000. Lobak kol dari 20.000 sampai 30. 000. Sayur pangsit dari 8.000 ribu jadi 15.000 perkilo. Untuk harga cabe 70.000 menjadi 45.000 perkilo. Sementara harga lainya masih normal,’ ujarnya.
Sementara itu, Marni salah seorang pembeli mengatakan, ya satu minggu terakhir ini harga sayur mayur mengalami kenaikan. Dampak dari kenaikan ini sejumlah harga sayur mayur membuatnya mengurangi jumlah pembelian.
“Saya sering belanja sayur mayur ini, saya biasanya beli satu kilo gram dan sekarang hanya bisa membeli setengah kilo gram. Uang belanja harus dibagi-bagi, karena masih banyak kebutuhan lain,” ujarnya.
Reporter: Syafrizal