INformasinasional.com-TAPANULI SELATAN. Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel) AKBP Imam Zamroni SIK MH mengajak warga Desa Sialogo, Kecamatan Angkola Barat, Tapsel, untuk jadikan narkoba sebagai musuh bersama.
“Dengan adanya rasa kesadaran mulai dari lingkup warga untuk jadikan narkoba musuh bersama, maka ini akan menekan peredaran narkoba di Kabupaten Tapsel, khususnya di Desa Sialogo. Kami di sini datang untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. Untuk mewujudkan Desa Sialogo yang tangguh dan mampu menghalau bahaya narkoba di desanya,” kata Kapolres Kamis (14/9/2023) sore.
Ditegaskannya, pihaknya mempunyai misi untuk membangun Desa Sialogo lebih maju dan bebas dari narkoba ke depan.
Sebagaimana di ketahui bersama, baru-baru ini Kapolres dan Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu, menandatangani nota kesepahamanan menjadikan Desa Sialogo menjadi Kampung Bebas dari Narkoba.
[irp posts=”11641” ]
“Selain itu, kehadiran kami juga untuk mendiskusikan dengan masyarakat terkait capaian terdekat dalam mewujudkan Desa Sialogo menjadi Kampung Bebas dari Narkoba,”tegasnya.
Narkoba adalah musuh kita bersama yang harus kita perangi. Karena, warga di Desa Sialogo misalnya, juga berharap agar anak-anaknya bisa mengisi, membantu perekonomian, dan menjadi kebanggan keluarga. Semua bisa terwujud, apabila generasi muda bebas dari narkoba.
Bahaya narkoba bisa merusak seluruh unsur di kehidupan. Mulai dari psikologi, kesehatan, hingga ekonomi. Sehingga, narkoba bisa merusak otak dan cara berpikir orang yang menggunakannya.
Kapolres menjelaskan, kehadiran pihaknya adalah untuk memberi dukungan ke masyarakat. Sebab, sesuai perintah Presiden RI Ir Joko Widodo, pemberantasan narkoba harus menyentuh hingga ke akar-akarnya.
Ia meminta, agar warga Desa Sialogo bisa melihat dari berbagai sisi untuk mengawasi peredaran narkoba. Ia juga mengaku, menggandeng Pemkab Tapsel untuk memberantas narkoba. Dan, sambutan dari Pemkab Tapsel, juga positif terkait hal itu.
“Bersama Bupati, mungkin nanti akan kita lakukan berbagai kegiatan bagi pemuda untuk menghalau pengaruh narkoba,” jelasnya.(Suwandi Hidayat Harahap)