INformasinasional.com-LANGKAT. Dalam mengatasi kelangkaan pupuk kimia bersubsidi bagi kalangan petani di tanah air, Komisi IV DPR RI, Djarot Syaiful Hidayat mengatakan, petani disarankan menggantinya dengan penggunaan pupuk organik.
Karena, kelangkaan pupuk akibat produksi pupuk yang menurun akibat bahan baku pupuk masih diimpor dari luar negeri. Sedangkan situasi luar negeri saat ini masih terjadi perang dibeberapa negara, terutama perang Rusia dan Ukraina.
[irp posts=”19694″ ]
“Makanya program kita Itu mengembangkan pupuk organik ya, kita kembali lagi supaya kita beralih kepada pupuk organik menghindari tubuh kita dari penyakit,” kata Djarot Saiful Hidayat kepada INformasinasional.com, saat pertemuan kader PDIP dan relawan pemenanganan PDIP, di Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, Kamis (11/1/2024).
Djarot menyebut, sebelum ada pupuk kimia, petani di tanah air menggunakan pupuk organik. “Dari zaman dulu kan kita harus bangun banyak pabrik pupuk, itu sifat kita tidak tergantung pada luar,” sebutnya.
Bahan-bahan pupuk juga bisa sebagai besar diproduksi di kita, maka dari itu, untuk pupuk kita harus lebih banyak memproduksi di dalam negeri. Ya kita budayakan masyarakat kita untuk melakukan pola tanam yang benar ya, kemudian kita juga harus mampu mendidik petani-petani kita dan melindungi. Dalam arti harganya harus kita lindungi, supaya mereka itu ada perlindungan harga, bukan sekedar menggantungkan kepada pupuk.
“Lebih baik kita memberikan perlindungan kepada hasilnya. Jangan sampai mereka panen raya harga panen raya harga anjlok. Pemerintah harus jamin supaya petani kita,” sebetnya lagi.
Sebelumnya, anggota DPRD Sumut dr Hj Meriahta Sitepu MKM didampingi anggota DPRD Langkat Romelta Ginting, keduanya lebih fokus menanggapi keluhan masyarakat tentang kesehatan dan perobatannya.
“Untuk Sumatera Utara, Pemprov Sumut telah menganggarkan dana talangan untuk kesehatan emergenci bagi masyarakat miskin kurang mampu sebesar Rp 5 miliar,” kata dr Hj Meriahta Sitepu MKM.
Djarot Syaiful Hidaya, Hj Meriahta Sitepu MKM dan Romelta Ginting, dalam pertemuan kader di Desa Air Hitam juga menyerahkan sembako bagi warga miskin.
Ketiga wakil rakyat itu juga berusaha keras memenangkan Capres nomor 3 Ganjar Pranowo di Pilpres 14 Februari 2024 mendatang.
(misadi)