
INformasinasional.com-Pasaman Barat–Pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) STAI-YAPTIP Pasaman Barat periode 2024-2025 diketuai oleh Rido Kurnia, Wakil ketua Arif Rusman, Sekretaris Mega Azahra dan Bendahara Suci Ramadhani, pengurus lainnya secara resmi dilantik oleh Ketua Stai-Yaptip, Fajar Budiman.
“Pengurus DEMA yang baru dilantik ini dapat menjadi calon-calon pemimpin yang baik dan memiliki integritas. Hari ini dipundak anda ada beban yang cukup berat, oleh sebab itu anda semua harus dapat mengaktualisasikan diri ditengah-tengah masyarakat,” ujar ketua Stai-Yaptip Pasaman Barat, Fajar Budiman di Simpang Empat, Selasa (21/5/2024).
Ia mengucapkan terima kasih kepada pengurus Dema tahun lalu karena telah mendukung kampus STAI-YAPTIP selama priodenya.
Kepada pengurus baru dilantik, Ia berharap agar dapat menjalankan organisasi ini dengan baik dan benar, sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku.
“Ananda semuanya harus bisa menjadi contoh dan tauladan bagi seluruh mahasiswa di kampus yang kita cintai ini,” katanya
Lanjutnya, jadikanlah organisasi ini menjadi wadah dan sarana untuk mengembangkan potensi minat dan bakat yang ananda semua miliki.
“Semoga pengurus 2024-2025 dilantik dapat membawa organisasi kemahasiswaan lebih baik lagi dan membangun kebersamaan. Dan teruslah berproses dalam berkarya dan berorganisasi selama di kampus dengan semangat,” harapnya.
Sementara itu, ketua Dema yang baru Rido Kurnia mengatakan pengurus yang baru ini akan tetap konsisten dalam menjalankan amanah yang diemban ini.
“Saya berharapa kepada kawan-kawan kepengurusan agar tetap sesuai dengan komitmen di awal yaitu agar nantinya dapat bersifat kolaboratif baik itu terhadap sesama lembaga kemahasiswaan maupun instansi pemerintah,” tegasnya.
Pelantikan dan serah terima jabatan itu dilaksanakan di aula Stai-Yaptip Simpang Empat, di hadiri Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto dan juga kepala OPD, perwakilan Polres, KNPI, alumni dan stakeholder terkait lainnya.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Risnawanto mengatakan bahwa mahasiswa harus ikut andil dalam pembangunan dengan semangat pergerakan baik secara daerah maupun nasional.
Ia juga berharap struktur pengurus DEMA yang baru saja dikukuhkan itu sampaikan ke Forkopimda Pasbar.
“Karena mahasiswa itu bagian dari pembangunan. Mahasiswa harus aktif dalam membangun, bukan hanya menyampaikan aspirasi dalam demo. Namun, menyumbang ide dan pikiran yang diharapkan oleh banyak pihak. Karena mahasiswa harus berjuang dengan ilmu yang dimiliki. Apalagi saat ini mahasiswa memiliki semangat perjuangan yang semakin hari semakin meningkat. Untuk itu, Pemda Pasbar selalu menerima masukan dari mahasiswa terutama untuk pembangunan,” tegasnya.