*ADVERTORIAL
INformasinasional.com*
UNTUK pertama kalinya dalam sejarah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, prosesi pelepasan jenazah seorang Kepala Desa dilakukan dengan upacara kedinasan. Tradisi ini terinspirasi dari penghormatan yang biasa diberikan dalam institusi TNI/Polri. Prosesi tersebut berlangsung pada Minggu (19/1/2025) di rumah duka almarhum Abdul Rahman, Kepala Desa Serapuh ABC, Kecamatan Padang Tualang.

Upacara yang penuh khidmat ini dihadiri oleh para Kepala Desa se-Kecamatan Padang Tualang yang mengenakan seragam dinas. Mereka memberikan penghormatan terakhir dengan memanggul jenazah menuju tempat peristirahatan terakhir. Upacara dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Langkat, HM Faisal Hasrimy, AP, MAP, yang juga menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga almarhum.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Langkat, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum Abdul Rahman. Terima kasih atas segala pengabdian yang telah beliau berikan untuk masyarakat. Semoga dedikasinya menjadi amal jariah yang terus mengalir,” ujar Faisal Hasrimy dalam pidatonya yang disampaikan dengan penuh haru.
Sosok Abdul Rahman: Pemimpin yang Berdedikasi
Abdul Rahman, lahir di Langkat pada 3 Oktober 1966, dikenal sebagai pemimpin yang penuh dedikasi dan selalu mengutamakan kepentingan masyarakat. Ia meninggalkan seorang istri, Rosnidar, serta tiga anak. Perjalanan pendidikannya mencakup SDN 050734 Serapuh Asli, SMP Negeri 1 Tanjung Pura, SMA Negeri 1 Tanjung Pura, hingga menamatkan S1 Pendidikan Bahasa Inggris di Perguruan Tinggi Tunas Pelita Binjai.

Sebelum menjabat sebagai Kepala Desa Serapuh ABC periode 2019-2025, Abdul Rahman aktif dalam berbagai kegiatan masyarakat. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Sekretaris Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan guru di salah satu SMP di wilayahnya.
Momen Bersejarah bagi Kabupaten Langkat
Upacara pelepasan jenazah ini menjadi simbol penghargaan tinggi terhadap jasa dan kontribusi almarhum selama menjabat sebagai Kepala Desa. Bertindak sebagai komandan upacara adalah Camat Padang Tualang, Muhammad Izwanda, SE. Acara ini juga dihadiri oleh keluarga, kerabat, perangkat desa, serta masyarakat setempat yang turut memberikan penghormatan terakhir.

Dalam penutup pidatonya, Pj Bupati Faisal Hasrimy mengenang almarhum sebagai sosok sahabat sekaligus pemimpin yang dicintai oleh masyarakat. “Selamat jalan, sahabat kami. Semoga Allah melapangkan jalanmu, mengampuni segala dosamu, dan menempatkanmu di surga-Nya,” tutup Faisal dengan penuh keharuan.
Prosesi ini meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Kabupaten Langkat, sekaligus membuka lembaran baru dalam tradisi penghormatan kepada pemimpin desa yang telah berjasa (INformasinasional.com/Misnoadi)