INFORMASINASIONAL.COM, Humbahas – Suasana sore di Desa Lumban Barat, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), berubah mencekam. Petir yang menggelegar di tengah hujan deras menyambar sekelompok warga yang tengah berteduh di sebuah saung perladangan, Sabtu (9/8/2025) pukul 16.12 WIB. Akibatnya, satu orang tewas seketika, satu kritis, dan satu lainnya mengalami luka ringan.
Informasi dihimpun InformasiNasional.com dari warga setempat, D. Siburian, membenarkan insiden tragis tersebut.
“Memang benar, dua orang warga Desa Lobutolong tersambar petir di lokasi perladangan. Satu meninggal di tempat, satu kritis, dan satunya luka ringan. Saat itu hujan deras, angin kencang, dan petir sambung-menyambung,” ungkap Siburian melalui sambungan telepon.
Korban yang kritis langsung dievakuasi warga ke Puskesmas Paranginan untuk mendapatkan pertolongan medis. Sementara jenazah korban meninggal dibawa pulang pihak keluarga untuk dimakamkan.
Berdasarkan keterangan saksi, saat hujan deras turun, enam orang termasuk korban tengah berada di area persawahan Sabatur, Dusun I, Desa Lumban Barat. Mereka kemudian berteduh di sebuah saung. Namun, tak lama berselang, petir menyambar, menghantam bagian atap saung, dan menyebar ke tubuh korban.
“Petir menyambar begitu cepat. Korban yang meninggal langsung terjatuh tanpa bergerak, sedangkan yang kritis sempat pingsan,” tutur warga lainnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat betapa berbahayanya berteduh di tempat terbuka atau di bawah bangunan sederhana saat hujan disertai petir. Warga diimbau untuk segera mencari tempat yang lebih aman seperti rumah permanen atau bangunan dengan instalasi penangkal petir ketika cuaca ekstrem melanda.
Reporter: karmawan/ds