Informasinasional.com
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
Informasinasional.com
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

Polres Langkat Diminta Proses Para Terduga Pelaku Sumber Keributan Money Politik di Barak Induk

Editor: Misno

24/02/2024 20:33
in PERISTIWA, TRENDING
0
Polres Langkat Diminta Proses Para Terduga Pelaku Sumber Keributan Money Politik di Barak Induk

Warga Barak Induk Sei Lepan, Langkat, memberikan keterangan kepada wartawan di Stabat, Langkat, Minggu (24/2/2024)

0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

INformasinasional.com-LANGKAT. Kasus keributan yang terjadi di Barak Induk Dusun Aman Damai, Desa Harapan Maju, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, pada Minggu 18 Februari 2024) sekira pukul 13.30 WIB, menyisakan kepedihan bagi masyarakat dan keluarga yang dijadikan tersangka oleh penyidik Polres Langkat.

Pasalnya, 12 orang yang saat ini ditahan masing-masing bernama Wardi, Hardianto, Lasimun, M.Zaini Harahap, Ramlan, Tarno, Sudarwadi, Suratman, Mardi, Suriono, Juli Asti dan Aprita disinyalir bukan orang yang terlibat langsung dengan aksi perusakan rumah dan barang serta tudingan penganiayaan yang dilaporkan Roland SE selaku pihak yang mengklaim sebagai korban, serta sebagai pemilik kendaraan roda 2 yang dibakar dan dijadikan alat bukti oleh penyidik Polres Langkat.

Informasi yang disampaikan warga Dusun 5 dan Dusun 6 Barak Induk yang sebenarnya menjadi korban akibat perbuatan Roland SE yang berstatus sebagai oknum Guru PNS di SDN 057765 Kecemaran Sei Lepan, yakni Legiani (40), Sumarni dan Wartini (64).

Dalam peristiwa keributan yang terjadi, berawal dari adanya aksi bagi-bagi uang (money politik) dari salah seorang Caleg Partai PDIP berinisial Juriah. Sehingga membuat warga yang mayoritas emak-emak mengguruduk rumah Roland, guna mempertanyakan perihal pembagian uang untuk mendukung oknum Caleg tersebut.

Sebab, selama ini warga mengetahui jika Roland merupakan salah satu Tim Sukses oknum Caleg berinisial Juriah.

“Kenapa jadi penghianat perjuangan warga?” ujar emak-emak.

[irp posts=”22424″ ]

Namun Roland balik bertanya terkait tudingan emak-emak tersebut.

“Aku penghianat apa rupanya,” ujar Roland sembari masuk kedalan rumah dan mengambil pompa angin besi sepeda motor, dan langsung mengayunkan pompa tersebut kearah massa yang didominasi emak-emak.

Akibat aksi membabi buta yang dilakukan Roland, pompa terbuat dari besi yang diayunkan mengenai lengan Legiani yang paling dekat dengan posisi Roland. Sehingga, Legiati mengalami luka lebam dan robek di bagian lengan kanan. Sementara 2 korban lainnya yakni Sumarni lengan sebelah kiri mengalami lebam dan Wartini (64) tiga jari tangannya terluka.

Lengan kanan Legiati yang mengalami luka lebam dan robek

Melihat aksi kekerasan yang dilakukan Roland, massa tidak terima. Kemudian, dengan emosi warga mengeluarkan barang-barang milik Roland dari dalam rumahnya.

“Gak ada aksi perusakan rumah Roland,” ujar warga kepada wartawan di Stabat, Langkat, Sabtu (24/2/2024).

Ratusan massa dari Barak Induk yang tersulut emosi karena merasa perjuangan warga dihianati, dan melihat kelakuan Roland yang telah membuat beberapa emak-emak terluka. Kemudian melakukan pengrusakan rumah warga yang dinilai merupakan terlibat langsung dalam bagi-bagi uang Caleg PDIP.

Sementara, pompa ban sepeda motor yang terbuat dari besi diputar-putarkan Roland dan mengenai serta melukai kepalanya sendiri.

Melihat Roland kesakitan karena luka di kepalanya, warga bernama Lasiman (66) berinisiatif membawa Roland ke sebuah klinik.

Warga menjelaskan, saat situasi sudah reda dan warga setempat sedang melaksanakan sholat maghrib, rombongan polisi dipimpin Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat HS SIK SH MH datang ke lokasi keributan.

Warga merasa kaget karena kehadiran rombongan Polisi yang melakukan penangkapan, akhirnya tidak sempat menyelesaikan rakaat sholat maghrib dan kembali berkerumun.

Sehingga, Polisi menganggap ada warga yang coba menghalang-halangi dan akhirnya ditangkap paksa.

Tiga orang warga yang ditahan dan ditetapkan sebagai pelaku penghalangan Polisi yakni Suratman, Hardianto serta Mardi.

Sementara, Aprita juga turut ditangkap pada saat sedang berada di kamar mandi. Saat Polisi mendobrak kamar mandi dan langsung membawa Aprianta.

Sementara, suami Aprita bernana Ramlan, ditangkap saat baru usai sholat magrib di depan pintu masjid Al-Jihad Barak Induk.

Selain itu, Juli Asti dijemput dan ditangkap di dalam rumah bersama suaminya Suriono.

Ironisnya, Polisi juga menangkap Tarno (42) di depan rumahnya pada saat pulang dari ladang yang hanya mengenakan celana pendek tanpa pakai baju.

Padahal, ujar warga, Tarno itu saat keributan tidak berada ditempat dan sedang berladang.

Sementara senjata tajam yang dijadikan barang bukti oleh Polisi milik Suratman yang juga baru pulang dari ladang.

Keanehan penangkapan tersebut, ujar warga, orang yang membagi-bagikan duit yakni Wardi, sama sekali tidak tersentuh.

Wardi yang datang untuk menjadi saksi warga yang dituding jadi pelaku keributan, mengakui jika amarah warga karena adanya money politik.

Saat dikonfirmasi, Wardi membagikan duit yang diserahkan dari Sunar (Tim Juriah partai PDIP).

“Uang yang saya bagikan diberi oleh Sunar untuk pemenangan Caleg Juriah. Ada sekitar 15 warga yang saya bagikan masing-masing Rp120 ribu,” kata Wardi.

Sementara itu, saksi warga lainnya bernama Atdianto mengaku mendapat uang dari Waliono alias Gogon yang juga bagian Tim Sukses Caleg Juriah. Selain itu, saksi lainnya Sujarno mengaku menerima uang juga dari Waliono sebesar Rp120 ribu.

Dijelaskan para saksi dan warga yang ikut memberikan keterangan kepada wartawan, intinya uang yang dibagikan tersebut untuk alat pemenangan oknum Caleg bernama Juriah dari PDIP.

Warga berharap, Polres Langkat segera membebaskan warga Barak Induk yang saat ini masih ditahan di Polres Langkat.

Warga mengancam, apabila warga yang diamankan tidak dibebaskan, ratusan warga Barak Induk Kecamatan Sei Lepan akan melakukan aksi di Polres Langkat dan Polda Sumut.

(Rudy Har)

Post Views: 5,847
Tags: Barak IndukKeributanMoney PolitikPolres Langkat Diminta Proses Para Terduga Pelaku Sumber
Previous Post

Ini Pembicaraan KNPI Dengan Pj Bupati Langkat

Next Post

Pj Walikota Padangsidempuan: Pendidikan Kepramukaan Salah Satu Pilar Pendidikan Kaum Muda

Next Post
Pj Walikota Padangsidempuan: Pendidikan Kepramukaan Salah Satu Pilar Pendidikan Kaum Muda

Pj Walikota Padangsidempuan: Pendidikan Kepramukaan Salah Satu Pilar Pendidikan Kaum Muda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

4 Tewas 31 Selamat pasca KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali

4 Tewas 31 Selamat pasca KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali

03/07/2025 11:51
Ormas Islam di AS Kutuk Serangan Israel Tewaskan Direktur RS Indonesia di Gaza

Ormas Islam di AS Kutuk Serangan Israel Tewaskan Direktur RS Indonesia di Gaza

03/07/2025 07:38
KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 65 ABK dan Penumpang Diduga Hilang

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 65 ABK dan Penumpang Diduga Hilang

03/07/2025 07:18
Tim Angklung Indonesia Tampil Dalam Acara FAO di Roma

Tim Angklung Indonesia Tampil Dalam Acara FAO di Roma

02/07/2025 23:14

Follow Us

Informasinasional.com

Informasi Yang Menambah Wawasan

KURS BANK INDONESIA (BI)

KATEGORI

  • ADVETORIAL (16)
  • AGRIBISNIS (40)
  • BERITA VIDIO (36)
  • DAERAH (2,218)
  • Desa Kita (5)
  • EKONOMI (531)
  • HUKUM (936)
  • INSFRASTRUKTUR (271)
  • INTERNASIONAL (473)
  • KRIMINAL (388)
  • KULINER (38)
  • NASIONAL (666)
  • OLAHRAGA (593)
  • OPINI (32)
  • OTOMOTIF (40)
  • PERISTIWA (1,130)
  • PILKADA (63)
  • POLITIK (479)
  • RAGAM (161)
  • TRENDING (1,807)
  • UMUM (573)
  • VIDIO (13)
  • REDAKSI
  • ABOUT-US
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

© 2023 Informasinasional.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

© 2023 Informasinasional.com