INformasiNasional.com, LANGKAT— Suasana penuh haru dan semangat pengorbanan mewarnai perayaan Idul Adha 1446 H di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (6/6/2025). Ribuan umat Islam memadati dua lokasi utama pelaksanaan Shalat Idul Adha: Masjid Raya Pangkalan Brandan dan Alun-alun Tengku Amir Hamzah, Stabat. Di tengah suasana sakral itu, masyarakat Langkat mendapat kejutan istimewa—seekor sapi kurban berbobot fantastis, 919 kilogram, langsung dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Sapi raksasa tersebut diserahkan untuk disembelih di Masjid Raya Pangkalan Brandan, di hadapan Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH, dan ribuan jamaah. Kehadiran hewan kurban dari orang nomor satu di negeri ini menjadi momen bersejarah yang membekas di hati masyarakat.
“Ini kali pertama Langkat menerima hewan kurban langsung dari Presiden RI. Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto atas perhatian dan kepedulian beliau kepada masyarakat kami,” ujar Bupati Syah Afandin usai melaksanakan shalat.
[irp posts=”41108″ ]
Dalam sambutannya, Bupati juga mengajak umat Islam memaknai Idul Adha sebagai lebih dari sekadar ritual tahunan. “Idul Adha adalah simbol pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang luar biasa. Mari kita jadikan momen ini untuk memperkuat empati, kepedulian sosial, dan persatuan kebangsaan,” tegasnya.
Selain di Pangkalan Brandan, pelaksanaan Idul Adha juga berlangsung khidmat di Alun-alun Tengku Amir Hamzah, Stabat. Wakil Bupati Langkat, Tiorita Br Surbakti, SH, turut hadir bersama masyarakat. Bertindak sebagai Imam adalah Al Ustadz Muhammad Ghazali Al Hafiz, sementara khutbah Id disampaikan oleh Muhammad Zu Haili dari International Islamic Youth League Asia (IIYL).
Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, H. Amril, S.Sos., M.AP, yang mewakili Bupati, menekankan pentingnya semangat berbagi dalam ibadah kurban. “Hari Raya Idul Adha adalah pengingat bahwa di balik setiap pengorbanan ada keikhlasan dan cinta kepada Allah SWT. Ini momen untuk memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas antarwarga,” ujarnya.
Wakil Bupati juga menyampaikan harapannya agar pelaksanaan kurban tahun ini membawa berkah dan menjadi inspirasi bagi lebih banyak masyarakat untuk ikut berkurban di tahun mendatang. “Semoga yang hari ini menerima, esok menjadi yang memberi. Itulah makna sejati dari Idul Adha,” tuturnya.
Tahun ini, sebanyak 464 jamaah haji asal Langkat juga sedang menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci. Pemerintah daerah pun mengajak seluruh warga untuk mendoakan agar para tamu Allah itu kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan membawa predikat haji yang mabrur.
Perayaan Idul Adha 1446 H di Langkat tidak hanya menjadi ajang ibadah, tetapi juga memperlihatkan betapa kuatnya nilai-nilai kebersamaan, keagamaan, dan kemanusiaan di tengah masyarakat. Dengan semangat kurban dan dukungan dari pemimpin nasional, Kabupaten Langkat semakin menegaskan identitasnya sebagai daerah yang religius dan harmonis.(MisnoAdi)