INformasinasional.com-JAKARTA. PTPN IV PalmCo, salah satu Sub Holding Perkebunan di bawah naungan PT Perkebunan Nusantara III (Persero), kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam penerapan tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG). Perusahaan ini berhasil meraih skor GCG sebesar 92,55 untuk tahun buku 2023, yang masuk dalam kategori sangat baik.
Capaian tersebut menempatkan PTPN IV PalmCo sebagai perusahaan dengan skor tertinggi di lingkungan PTPN Group, berdasarkan penilaian terhadap enam aspek utama, yaitu komitmen, pemegang saham, dewan komisaris, direksi, pengungkapan, dan aspek lainnya.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, menegaskan bahwa skor tinggi bukanlah tujuan akhir. Lebih dari itu, yang terpenting adalah bagaimana implementasi GCG mampu mendorong budaya kerja yang mengedepankan integritas, profesionalisme, dan kolaborasi di seluruh lini perusahaan.
[irp posts=”36770″ ]
“Yang terpenting dalam penerapan GCG bukan sebatas pada tingginya skor, namun bagaimana implementasi governance yang baik mampu mendorong setiap insan PalmCo untuk menjaga integritas, bekerja profesional, dan tumbuh dalam kolaborasi,” ujar Jatmiko dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (3/2/2025).
Jatmiko yang dikenal gigih menjalankan transformasi di PTPN IV PalmCo selama enam tahun terakhir menambahkan, penerapan tata kelola yang baik menjadi pondasi kuat bagi perusahaan untuk terus berkembang, tidak hanya dari sisi luasnya operasional, tetapi juga dari segi manfaat yang diberikan kepada para pemangku kepentingan.
Penilaian GCG PTPN IV PalmCo dilakukan melalui metode self-assessment dengan pendampingan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) RI, menggunakan mekanisme focus group discussion (FGD). Hasil penilaian menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, di mana skor GCG saat itu tercatat sebesar 92,43.
Capaian ini melibatkan evaluasi menyeluruh terhadap 43 indikator, 153 parameter, dan 568 faktor uji kesesuaian. Peningkatan skor ini menjadi bukti nyata bahwa transformasi dan perbaikan yang dilakukan perusahaan berjalan efektif.
“Terima kasih kepada BPKP RI atas pendampingan dan kolaborasi yang sangat baik. Skor ini juga menjadi amanah agar perusahaan dan seluruh insannya betul-betul menunjukkan perilaku yang berAKHLAK,” ungkap Jatmiko.
Meskipun meraih hasil positif, Jatmiko menegaskan bahwa ruang untuk perbaikan tetap terbuka lebar. Ia mengajak seluruh karyawan untuk tidak cepat berpuas diri dan terus meningkatkan komitmen serta kinerja dalam mendukung ketahanan pangan dan energi nasional.
“Hari ini harus lebih baik dibanding hari kemarin. Kita punya amanah besar dalam ketahanan pangan dan energi negeri ini. Implementasi GCG yang baik akan mengakselerasi kedua hal besar tersebut,” tutupnya.
[Hendra/ril]