INformasinasional.com-PEMALANG. Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Pemalang, bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang, mengadakan simulasi penanggulangan bencana gempa bumi pada Selasa (5/11/2024). Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan petugas Rutan dalam menghadapi situasi darurat, khususnya bencana gempa bumi yang dapat terjadi kapan saja.
Kepala Rutan Pemalang, Nur Febrianto, menyatakan pentingnya kesiapan dan pengetahuan petugas dalam menghadapi potensi bencana alam. “Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang mengharapkan bencana. Namun, kita harus tetap bersiap jika bencana datang agar dampaknya bisa diminimalkan. Saya berharap seluruh petugas dapat menyerap seluruh pengetahuan yang diberikan oleh rekan-rekan BPBD,” ujar Febrianto.
[irp posts=”33430″ ]
Dalam simulasi ini, para petugas mendapatkan pelatihan teoretis dan praktik lapangan. Materi yang diberikan mencakup langkah-langkah penyelamatan diri, evakuasi korban luka, serta koordinasi cepat dengan pihak-pihak terkait dalam penanggulangan bencana. Tujuannya adalah agar petugas Rutan memiliki respons yang tanggap dan efektif, baik untuk menyelamatkan diri maupun membantu penghuni rutan lainnya.
Kegiatan simulasi ini merupakan salah satu bentuk komitmen Rutan Pemalang dan BPBD Pemalang untuk memastikan kesiapan semua pihak dalam menghadapi potensi bencana, sehingga risiko dan dampak yang ditimbulkan bisa ditekan seminimal mungkin.
Reporter: Ragil Surono