INformasinasional.com, Langkat – Pemerintah Kabupaten Langkat menunjukkan dukungan nyata terhadap upaya nasional menekan angka stunting dan meningkatkan gizi masyarakat. Dalam agenda rapat koordinasi virtual yang digelar pada Senin (16/6/2025), Pemkab Langkat menyatakan kesiapan penuh menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Badan Gizi Nasional.
Rapat yang dipimpin Penjabat Sekdaprov Sumatera Utara, Ir. Muhammad Efendy Pohan, M.Si., mewakili Gubernur Sumut Bobby Nasution, turut diikuti oleh Sekretaris Daerah Langkat, H. Amril, S.Sos, M.AP., dari ruang LCC Kantor Bupati Langkat. Dalam forum tersebut dibahas rencana penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Badan Gizi Nasional dengan pemerintah kabupaten/kota se-Sumatera Utara.
[irp posts=”41419″ ]
Sekda Langkat menegaskan bahwa pihaknya siap menjadi bagian dari solusi dalam menekan prevalensi gizi buruk di daerah. “Kami menyambut baik program ini dan telah menyiapkan enam titik SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) strategis di wilayah Langkat,” ujar H. Amril.
Adapun enam lokasi yang telah diusulkan oleh Pemkab Langkat meliputi:
- Jl. Umar Bakri, Kelurahan Paya Mabar, Kecamatan Stabat
- Jl. Tengku Amir Hamzah, Kecamatan Stabat
- Jl. Tengku Umar, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat
- Jl. Putra Azis, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat
- Jl. Binjai–Bahorok, Kelurahan Pekan Kuala, Kecamatan Kuala
- Terminal Tanjung Beringin, Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Hinai
Menurut Amril, lokasi-lokasi tersebut dipilih berdasarkan kebutuhan wilayah, aksesibilitas, serta kesiapan infrastruktur pendukung. Pemkab Langkat juga akan segera melakukan langkah-langkah teknis lanjutan, termasuk konsolidasi lintas sektor dan pembenahan fasilitas.
“Program ini menyasar langsung kebutuhan dasar masyarakat, terutama anak-anak usia sekolah dan balita. Untuk itu, komitmen dan sinergi antara pusat dan daerah menjadi kunci keberhasilan,” tambahnya.
Sementara itu, Pj Sekdaprov Sumut menekankan pentingnya kolaborasi multisektor dalam memastikan implementasi program berjalan optimal dan tepat sasaran. Ia meminta agar tiap daerah menyiapkan usulan lokasi secara matang dan realistis.
Program Makan Bergizi Gratis merupakan bagian dari strategi nasional untuk memperkuat ketahanan gizi generasi muda sekaligus upaya percepatan penurunan stunting. Dengan langkah aktif seperti yang dilakukan Langkat, program ini diharapkan dapat segera menyentuh lapisan masyarakat secara langsung dan berkelanjutan.(MisnoAdi)