INformasinasional.com-TAPUT. Nasib malang menimpa LSM bocah perempuan berusia 12 tahun yang tinggal di salah satu Desa disuatu Kecamatan, di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput). Bocah yang tinggal bersama neneknya ini hamil akibat perbuatan cabul lelaki berusia 44 tahun di Kabupaten itu. Saat ini kasusnya ditangani Polres Taput, jajaran Polda Sumatera Utara.
Karena, Sat Reskrim Polres Taput telah berhasil menangkap salah seorang terduga pelaku percabulan terhadap anak di bawah umur hingga hamil itu.
Tersangka yang berinisial SPN ( 44 ) warga Kabupaten Tapanuli Utara ditangkap Rabu (3/5/2023) pukul 03.00 WIB dirumah tempat tinggalnya di Desa A, Kecamatan B, Taput.
Kapolres Tapanuli Utara AKBP Johanson Sianturi SIK MH melalui Kasat Reskrimnya Iptu Zuhatta Mahadi, membenarkan penangkapan tersangka SPN.
“Penangkapan tersangka dilakukan berdasarkan pengaduan dari orang tua korban, yaitu MS pada tanggal 2 Mei 2023. Dalam laporannya, MS melaporkan bahwa telah terjadi percabulan atas diri anaknya LMS (12 ) yang dilakukan oleh SPN hingga anaknya hamil,” katanya.
Orang tua korban mengetahui peristiwa tersebut, setelah menerima telephon dari RP yang merupakan nenek korban sendiri.
“Nenek korban menghubungi orang tua korban, agar menjemput anaknya dari rumahnya karena melihat perut korban sudah membesar. Selama ini korban tinggal bersama dengan neneknya di rumahnya. Mendengar berita tersebut, orang tua korban menjemput dan menanyai anaknya tentang apa yang terjadi. Lalu korban menceritakan kepada orang tuanya, bahwa dirinya di cabuli oleh tersangka secara paksa sebanyak dua kali pada Desember 2022 dan Pebruari 2023, kata Iptu Zuhatta Mahadi.
Setelah itu, jelas Kasat Reskrim Polres Tapanuli Utara itu, orang tua korban langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polres, hingga dilakukan penangkapan.
Saat ini tersangka masih dalam pemeriksaan di unit PPA Polres Tapanuli Utara, untuk pengembangan kasus tersebut, jelasnya.
Reporter : Jumpa Manulang
Reporter : Misno
Discussion about this post