Informasinasional.com
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita
No Result
View All Result
Informasinasional.com
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

Mahasiswa ITS Olah Bambu jadi Bahan Bakar PLTU, Ini Cara Kerjanya

23/12/2022 01:49
in NASIONAL
0
0
SHARES
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

 

Mahasiswa ITS Kembangkan Bambu jadi Bahan Bakar PLTU. (Foto: ITS/dtc)

Informasinasional.id – JAKARTA. Tiga mahasiswa dari Departemen Teknik Elektro, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menggagas terobosan baru. Melalui tanaman bambu, mahasiswa ini mengembangkan bahan bakar pengganti batubara di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Ketiga mahasiswa ini adalah Muhammad Dzaky Kamal, Edwin Juanda Sirait, dan Mochammad Naufal Hakim. Tergabung dalam Tim Gryffindor, mereka menuangkan ide dalam esai berjudul Potensi Tanaman Bambu sebagai Bahan Bakar Co-Firing dengan Teknologi Torefaksi menuju Indonesia Net Zero Emission 2060.

Dalam esai tersebut mereka menjelaskan, terdapat potensi limbah bambu yang banyak ditemukan di masyarakat. Yang sebenarnya, limbah tersebut bisa diolah menjadi bahan bakar biomassa untuk PLTU.

Temukan Bambu Mirip dengan Batu Bara

Ketua Tim Gryffindor ITS Muhammad Dzaky Kamal mengungkapkan bambu dan batu bara memiliki kemiripan, yakni bambu memiliki nilai kalor yang hampir sama dengan batu bara.

Dengan temuan tersebut, tim Gryffindor memulai riset terkait penggunaan tanaman bambu sebagai bahan bakar. Proses itu kemudian dinamakan Co-Firing.

Co-Firing adalah suatu proses penambahan biomassa sebagai bahan bakar pengganti parsial atau bahan campuran batubara untuk PLTU. Melalui penambahan biomassa tersebut, diharapkan dapat menjadi solusi akan adanya pemanfaatan energi baru terbarukan.

“Selanjutnya, kami mencoba untuk inovasikan biomassa lain yang berasal dari sampah atau limbah,” ungkap Dzaki dalam laman ITS dikutip Kamis (22/12/2022).

Proses Bambu Menjadi Bahan Bakar
Melalui metode torefaksi, lanjut Dzaky, tim besutan Power System Simulation Laboratory (PSSL) Departemen Teknik Elektro ITS tersebut berhasil menaikkan nilai kalor bambu sebesar 30 persen. Torefaksi merupakan pembakaran biomassa di suhu 200 derajat celcius pada keadaan kedap oksigen.

Pada tahap torefaksi ini, bambu akan dipanaskan hingga 200 derajat Celsius tersebut kemudian didinginkan.

Baca juga  Plt Bupati Langkat Apresiasi Kegiatan Bakti Sosial Bantuan Pangan Pencegahan Stunting PWI Langkat

“Dari tahap torefaksi ini, kami dapatkan nilai kalor bambu sebesar 5.300, lebih tinggi dari nilai kalor batu bara yang hanya 5.100,” tambah Dzaky.

Melalui inovasi tersebut, tim Gryffindor ITS berhasil meraih Juara III pada Essay and Poster Competition CREATION 2022 yang diselenggarakan oleh Departemen Teknik Kimia, Universitas Diponegoro, beberapa waktu lalu.(dtc)

Editor : Misno

Post Views: 194
Previous Post

Air di Indonesia Disebut Tercemar Tinja, Ini Fakta-faktanya

Next Post

Truk Muatan Pasir Terguling di Jalan Alternatif Cibubur Timpa Pajero

Next Post

Truk Muatan Pasir Terguling di Jalan Alternatif Cibubur Timpa Pajero

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

Keuangan Pemkab Langkat Jebol Rp 243 Miliar, Warisan Buram Faisal Hasrimy yang Menyisakan Luka

Keuangan Pemkab Langkat Jebol Rp 243 Miliar, Warisan Buram Faisal Hasrimy yang Menyisakan Luka

09/07/2025 13:19
Menpar RI Apresiasi Desa Wisata Pearung Humbahas

Menpar RI Apresiasi Desa Wisata Pearung Humbahas

09/07/2025 10:35
KNKT: Ada Tiga Fase Investigasi Ungkap Penyebab KMP Tunu Tenggelam

KNKT: Ada Tiga Fase Investigasi Ungkap Penyebab KMP Tunu Tenggelam

09/07/2025 03:01
Pengusaha Beberkan Dampak Tarif Ekspor 32% ke AS

Pengusaha Beberkan Dampak Tarif Ekspor 32% ke AS

09/07/2025 02:58

Follow Us

Informasinasional.com

Informasi Yang Menambah Wawasan

KURS BANK INDONESIA (BI)

KATEGORI

  • ADVETORIAL (16)
  • AGRIBISNIS (40)
  • BERITA VIDIO (36)
  • DAERAH (2,226)
  • Desa Kita (5)
  • EKONOMI (534)
  • HUKUM (936)
  • INSFRASTRUKTUR (272)
  • INTERNASIONAL (477)
  • KRIMINAL (392)
  • KULINER (38)
  • NASIONAL (666)
  • OLAHRAGA (596)
  • OPINI (32)
  • OTOMOTIF (40)
  • PERISTIWA (1,134)
  • PILKADA (63)
  • POLITIK (480)
  • RAGAM (161)
  • TRENDING (1,820)
  • UMUM (576)
  • VIDIO (13)
  • REDAKSI
  • ABOUT-US
  • PEDOMAN MEDIA SIBER

© 2023 Informasinasional.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • TRENDING
  • BERITA VIDIO
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • DESA KITA
  • PERISTIWA
  • UMUM
  • HUKUM
  • INTERNASIONAL
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OTOMOTIF
  • INSFRASTRUKTUR
  • KRIMINAL
  • KULINER
  • PILKADA
  • RAGAM
  • AGRIBISNIS
  • OPINI
  • Wartawan Kita

© 2023 Informasinasional.com