INformasinasional.com – LANGKAT.Penjabat Bupati Langkat, H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP, secara resmi membuka Sentra Kuliner Stabat pada Kamis (16/1/2025). Fasilitas yang berlokasi strategis di depan Alun-Alun Tengku Amir Hamzah, Stabat, ini diharapkan menjadi pusat ekonomi baru yang mendukung pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta menciptakan perekonomian yang inklusif.
Dalam sambutannya, Faisal Hasrimy menyampaikan bahwa kehadiran Sentra Kuliner Stabat merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. “Saya berharap sentra kuliner ini tidak hanya menjadi pusat ekonomi, tetapi juga wadah bagi masyarakat, termasuk saudara-saudara kita yang berkebutuhan khusus, untuk berkontribusi dan berkembang,” ujar Faisal Hasrimy.
Sentra Kuliner Stabat terdiri dari 16 kios dengan desain dominan bernuansa merah putih, yang melambangkan semangat nasionalisme sesuai arahan Presiden RI, Prabowo Subianto. Dua kios di antaranya secara khusus disediakan bagi penyandang disabilitas, sebagai wujud komitmen pemerintah daerah terhadap inklusivitas.
[irp posts=”36190″ ]
Selain desainnya yang mencolok, Sentra Kuliner Stabat menawarkan beragam kuliner khas Langkat, mulai dari kue tradisional hingga masakan khas Melayu, yang diolah oleh pelaku UMKM lokal. Lokasi strategisnya di pusat kota diharapkan mampu menarik pengunjung, baik dari dalam maupun luar daerah.
Peresmian ini dihadiri sejumlah pejabat daerah, seperti Kadis Perindag Ihksan Aprija, S.STP, M.Si, Kadis Koperasi H. Syahrizal, S.Sos, M.Si, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya warga yang datang untuk menyaksikan peresmian sekaligus menikmati berbagai sajian kuliner di lokasi tersebut.
Dengan hadirnya Sentra Kuliner Stabat, Kabupaten Langkat diharapkan mampu memperkuat peran UMKM dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang inovatif dan inklusif. Fasilitas ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun kesejahteraan bersama.
Reporter: Misno Adi