INformasinasional.com-LANGKAT. Sedikitnya ada 1.800- an buruh dan pekerja Outsourcing yang bernaung di DPC Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea (AGN) kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, menyatakan sikap politiknya di Pemilu Kada Langkat 2024. Mereka mendukung dan memilih pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Langkat no urut 02, H Iskandar Sugito-Adli Tama Hidayat Sembiring di 27 November 2024 mendatang.
“Intinya kami kaum pekerja dan buruh, ingin perubahan, kita minta Bupati Langkat yang terpilih di 2024 nanti, harus mampu membuat iklim perubahan terhadap kaum pekerja. Seperti mempungsikan Dinas Tenaga Kerja yang ada di Langkat, dengan membuka lagi Balai Latihan Kerja (BLK), kata Ketua DPC KSPSI AGN kabupaten Langkat, Herry Yonie Matondang, usai menemui Iskandar Sugito di Posko Pemenangan Paslon no 02 (BISA)
Menurut Herry Yonie, DPC KSPSI AGN Kabupaten Langkat ada 4 Federasi dan 16 PUK.
“Empat Federasi yang ada di kami saat ini adalah Federasi Serikat Pekerja Niaga Barang dan Jasa, Asuransi. Kemudian Federasi Serikat Pekerja Pertanian Perkebunan. Federasi Serikat Pekerja Kimia Energi Pertambangan, dan Federasi Serikat Pekerja Penerbitan Percetakan Media Informasi (FSPPPMI),” kata Herry Matondang.
Herry menyebut, PUK tersebar dibeberapa perusahaan di Langkat. Termasuk di PT Bahruni, Outsorsing PLTU Pangkalansusu, Pertamina Pangkalanbrandan dan PUK – PUK diluar perusahaan siap mendukung dan menenangkan pasangan Iskandar Sugito-Adli Tama Hidayat Sembiring.
Mendengar ungkapan Ketua KSPSI AGN, calon Bupati Langkat Iskandar Sugito mengatakan, pihaknya mengajak semua elemen bangsa, khususnya kaum pekerja untuk bersama-sama ikhtiar, berbuat dan melangkah lebih maju kedepan demi Langkat Perubahan.
“Memang semua sudah kami pikirkan dalam benak kami, salah satu misi kita yaitu mengangkat harkat dan martabat kaum pekerja, yang tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat Langkat,” kata Iskandar Sugito.
Iskandar juga mengatakan, tentang Balai Latihan Kerja dinaungan Depnaker itu sudah jadi acuan untuk mendidik dan memateri kalangan calon pekerja supaya dibekali sertifikasi.
“Jadi kalau BLK itu sangat penting, karena saya Suga punya sertifikasi dari BLK dibidang pertukangan, karena saya juga dahulunya tukang bangunan,” kata Iskandar lagi.
(Penulis: Misnoadi)