INformasinasional.com-LANGKAT. Haji Syah Afandin SH yang calon Bupati Langkat periode 2024-2029 bersama pasangannya Tiorita Br Surbakti, menunjukkan komitmen besar dalam melayani masyarakat Kabupaten Langkat. Meski tak ingin disanjung, Syah Afandin menganggap pelayanannya sebagai hal yang biasa bagi seorang pemimpin. Selama tiga tahun menjabat Wakil Bupati Langkat dan dua tahun sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati, ia fokus menanggapi langsung berbagai permasalahan warganya dengan tindakan nyata.
Kabupaten Langkat di provinsi Sumatera Utara merupakan wilayah dengan tantangan besar, baik karena beragamnya penduduk dari berbagai latar belakang maupun karena luasnya daerah yang mencakup 23 kecamatan. Hal ini membuat peran pemimpin dalam melayani rakyat menjadi sangat penting. Syah Afandin pun menerima berbagai keluhan, mulai dari masalah infrastruktur hingga kebutuhan dasar lainnya. Ia menganggap ini sebagai panggilan tugas yang harus dijawab dengan tindakan konkret.
“Bantuan di sektor pertanian, perikanan, industri mikro, hingga sosial dan perumahan sudah kita coba berikan, meski anggaran terbatas. Inilah bukti komitmen kami untuk melayani masyarakat Langkat,” ujar Syah Afandin dalam satu kesempatan baru-baru ini.
Salah satu langkah konkret Syah Afandin adalah mendorong percepatan perbaikan infrastruktur jalan yang menjadi kebutuhan mendesak masyarakat. Ketika menghadapi keterbatasan anggaran daerah, ia bergerak ke pemerintah pusat untuk mengupayakan dana bagi hasil daerah penghasil kelapa sawit. Dana yang diterima pada tahun 2023 dan 2024 tersebut dialokasikan untuk memperbaiki jalan-jalan utama di kecamatan yang kondisinya rusak parah, seperti Kecamatan Secanggang.
Tidak hanya itu, Syah Afandin juga peduli dengan kebutuhan rumah layak huni bagi warga berpenghasilan rendah. Menurut data Pemerintah Kabupaten Langkat, ada lebih dari 20.000 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang membutuhkan perhatian. Sejak awal kepemimpinannya, ia mengupayakan program bedah rumah, yang dimulai dengan mengalokasikan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Langkat.
Pada tahun 2019, sebanyak 120 rumah berhasil dibedah, meski angka ini mengalami penurunan di tahun 2020 menjadi 90 unit karena keterbatasan DAK. Namun, sejak tahun 2021, pemerintah kabupaten mulai menambah anggaran dari APBD sehingga mencapai 184 unit rumah yang dibedah.
Kemajuan signifikan terlihat saat Syah Afandin menjadi Plt Bupati Langkat pada tahun 2022. Jumlah rumah yang dibedah meningkat drastis menjadi 561 unit, dan pada 2023 bahkan naik lebih dari dua kali lipat menjadi 1.275 unit yang tersebar di seluruh kabupaten. Total, dalam dua tahun masa kepemimpinannya, sebanyak 1.836 rumah berhasil dibedah, memberikan tempat tinggal layak bagi ribuan keluarga.
“Tahun ini pun kita masih melanjutkan program ini, dengan target 975 unit rumah,” ungkapnya. “Memang masih banyak yang perlu diperbaiki, tapi kami akan terus berupaya memenuhi kebutuhan rakyat dengan anggaran yang ada.”
Meski tidak lepas dari tantangan dan keterbatasan, Syah Afandin terus berupaya menghadirkan perubahan positif bagi Langkat. Komitmen tersebut menjadi bukti dedikasinya dalam melayani, bukan sekadar mencari popularitas. Bagi Syah Afandin, seorang pemimpin harus hadir dalam kesulitan warganya dan siap melanjutkan perjuangan pembangunan jika kembali diberi kepercayaan memimpin Langkat dalam Pemilu Kada 2024.
(Penulis: Timmy Muharram)