Informasinasional.com – JAKARTA. Serikat Layanan Publik dan Komersial Inggris (PCS) mengatakan bahwa 100.000 anggotanya di 124 departemen pemerintah akan melakukan aksi mogok pada 1 Februari sebagai protes atas perselisihan mengenai gaji, pensiun dan keamanan pekerjaan.
Inggris sedang mengalami gelombang pemogokan lintas sektor mulai dari perawat kesehatan hingga buruk kereta api, karena kenaikan gaji tidak mengimbangi inflasi dua digit. Ribuan pekerja ambulans mogok kerja hari kedua pada Rabu, 11 Januari 2023, sementara banyak sekolah di Skotlandia ditutup karena guru mogok.
Serikat pekerja PCS melakukan program pemogokan bergilir di berbagai departemen pemerintah dan badan sektor publik lainnya selama sebulan terakhir, yang mencakup penguji tes mengemudi, staf pasukan perbatasan dan petugas lalu lintas jalan.
Serwotka mengatakan dia bertemu dengan seorang menteri pemerintah pada Kamis ini dan perselisihan itu dapat diselesaikan jika lebih banyak uang ditawarkan kepada para anggotanya.
PCS juga mengatakan akan melakukan pemungutan suara minggu depan untuk menentukan apakah 33.000 anggota di lima departemen, termasuk Pendapatan dan Bea Cukai, akan bergabung dengan aksi mogok nasional.(REUTER/Tempo.co)