INformasinasional.com-Pasaman Barat–Sebanyak 41 unit bantuan rumah rusak sedang korban gempa bumi kembali disalurkan Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat di Nagari Kajai, Kecamatan Talamau.
“Masyarakat yang menerima hari ini sebanyak 41 KK, tentu secara keseluruhan masih banyak yang belum menerima bantuan ini. Bahkan yang belum terdata dapat kita usulkan kembali, setelah semua proses rumah rusak berat, sedang, hingga ringan selesai,” jelas Bupati Hamsuardi.
Bupati Hamsuardi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang selalu bekerja sama mengurus masyarakat sehingga membantu Pemda menyalurkan bantuan gempa kepada masyarakat.
Tanpa kegigihan dan kesabaran, lanjutnya, hal itu mustahil dapat dilakukan. Ia juga berharap bantuan yang diberikan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik.
[irp posts=”30123″ ]
“Kepada masyarakat agar menyampaikan kepada penerima yang belum menerima bantuan agar dapat bersabar,” ujarnya.
Dikesempatan itu, Ia juga mensosialisasikan program UHC atau berobat gratis di pelayanan kesehatan. Masyarakat Pasbar, khususnya masyarakat Kajai, lanjutnya, tidak boleh enggan untuk pergi berobat.
Menyerahkan bantuan tersebut diserahkan Bupati Hamsuardi bersama Kabid Perumahan Dinas Perkimtan Pasbar, Kasatpol PP dan Damkar, Kabid Pertanahan, Bank Nagari, Wali Nagari, Sekna, Bamus, dan stakeholder terkait secara simbolis kepada Bapak Sarpin, Ibu Rozana, Bapak Khairuddin, dan Ibu Guzmawati di aula kantor Wali Nagari Kajai, Kecamatan Talamau pada Kamis (29/7/2024).
Pada kesempatan itu, Kadis Perkimtan Pasbar melalui Kabid Perumahan Yuli Asra menjelaskan kronologi penyaluran bantuan gempa. Menurut peraturan yang ada, awalnya bantuan harus diberikan sesuai tingkat kerusakan dan status kedaruratan berubah. Setelah melalui kesepakatan bersama, bantuan tersebut dapat disalurkan.
“Seperti yang kita ketahui, Kecamatan Talamau adalah daerah yang paling terdampak. Kerusakan sedang hampir 700-an, sementara kerusakan ringan hampir 2.000-an. Jika ada anggapan bahwa Pemda tidak tanggap terhadap bantuan, hal tersebut salah besar. Kita harus mengikuti aturan yang ada. Atas nama Dinas Perkim sebagai OPD teknis, kamilah yang bertanggung jawab,” tegasnya.
Ia melanjutkan, swakelola pengantaran material tahap 1 sudah terlaksana mencapai 60 persen, minggu depan keseluruhan harus selesai 100 persen. Kemudian tahap 2 di pertengahan September, hingga Oktober pelaksanaan ditargetkan akan selesai.
Pj Wali Nagari Kajai M. Ikhsan mengucapkan terima kasih atas kedatangan Bupati Hamsuardi beserta rombongan. Ia juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemda melalui bupati kepada masyarakat Nagari Kajai. Pemberian bantuan, lanjutnya, sangat ditunggu oleh masyarakat Kajai.
“Dengan penuh kesabaran, akhirnya bantuan ini dapat kita terima pada hari ini. Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan semoga Allah SWT membalas kebaikan Bapak Bupati beserta jajaran,” ungkapnya.
Reporter: Syaffizal