INformasinasional.com-LABUHAN BATU. Angin kencang melanda perkemahan tingkat penggalang di Desa N 4, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Rabu (30/10/2024) petang. Dalam peristiwa itu dilaporkan seorang anggota Pramuka meninggal dunia siswa SD Negeri Bilah Hilir atas nama BAS (11). Sedang 7 orang lainnya masih dalam perawatan medis di Rumah Sakit Sri Pamela Aek Nabara dan RSUD Rantauprapat.
Informasi diperoleh, Kamis (31/10/2024) dari salah seorang pembina menyebutkan, peristiwa itu benar terjadi. Peristiwa berawal hujan deras disertai angin kencang melanda Bumi Perkemahan Comp As. Di tengah angin kencang salah satu tenda tertimpa pohon karet tempat anggota Pramuka berteduh.
Kegiatan perkemahan itu bertajuk Competisi Anjang Sana (Comp As) Tahun 2024.Panitia kegiatan dibantu anggota Pramuka lainnya melakukan evakuasi para korban ke rumah penduduk terdekat. Namun salah seorang peserta meninggal dunia akibat mengalami cidera serius.
Korban selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Pamela Aek Nabara dan satu orang dirujuk ke RSUD Rantauprapat untuk mendapat perawatan medis.
Berikut nama-nama korban bencana angin kencang :
1. BAS (11) kelas 5 SDN 25 Bilah hilir (meninggal dunia)
2. MF (11) kelas 5 sd N 25 Bilah hilir. (Dirujuk ke RSUD Rantauprapat)
3. Erina, Pr, (26) guru SMA N Bilah Hilir.
4. DA, lk, (11) , kelas 5 SD N 25 Bilah Hilir
5. R lk, (11), kelas 6 SDN 25 Bilah Hilir
6. D lk, (12) kelas 6 sd N 25 Bilah Hilir.
7. R k, (12) kelas 6 SD N 25 Bilah Hilir
8. MAA, lk, (11) kelas 5 SD N 25 Bilah Hilir
Para korban luka masih mendapatkan perawatan medis. Belum ada pernyataan resmi dari panitia maupun aparat terkait atas peristiwa itu.(Analisamedan.com)