INformasinasional.com – MEDAN. DPD Partai Gerindra Sumatera Utara menggelar pertemuan penting bersama sejumlah investor asal Malaysia dan China, Kamis (17/4/2025). Pertemuan yang berlangsung di Medan ini berlangsung penuh antusiasme dan semangat visi pembangunan berkelanjutan untuk masa depan Sumatera Utara.
Hadir dalam kesempatan tersebut Bendahara DPD Partai Gerindra Sumut, Yin_Map, Wakil Bupati Deli Serdang yang juga menjabat Wakil Ketua DPD Gerindra Sumut, Bapak Lomlom Suwondo, Anggota DPRD Sumut dari Dapil Sergai-Tebing, Bapak Budi, SE, serta Wakil Ketua DPD Gerindra lainnya, Ikrimah Hamidy.
Salah satu sorotan utama pertemuan ini adalah pemaparan dari delegasi pengusaha Malaysia yang memperkenalkan teknologi canggih berbasis kecerdasan buatan (AI). Teknologi tersebut telah diterapkan selama setahun terakhir untuk pengelolaan sampah dan pengendalian banjir di Pulau Penang. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, mereka mengklaim sistem ini mampu mengefisiensikan anggaran dan tenaga, sekaligus mengedepankan edukasi publik mulai dari tingkat dasar hingga dewasa.
“Pengelolaan sampah yang baik bukan hanya mampu mencegah banjir, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru jika dikelola dari hulu ke hilir,” ujar Hendri, perwakilan delegasi Malaysia.
Menanggapi paparan tersebut, Wakil Bupati Deli Serdang, Lomlom Suwondo, menyampaikan ajakan terbuka kepada para investor untuk menanamkan modal di wilayahnya. “Kami menyambut baik kerja sama di sektor perikanan, pertanian, maupun pariwisata. Deli Serdang memiliki potensi besar untuk dikembangkan bersama,” ujarnya.
Sementara itu, Yin_Map menambahkan bahwa arah pembangunan nasional di bawah Presiden Prabowo Subianto berfokus pada pertumbuhan ekonomi dan penguatan sumber daya manusia (SDM). Dalam diskusi lanjutan, turut dibahas strategi pemanfaatan hutan lindung dan kawasan perkebunan sebagai kredit karbon, yang dinilai dapat menjadi sumber pendapatan berkelanjutan sekaligus kontribusi nyata dalam menekan emisi karbon nasional.
Pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama konkret antara pemerintah daerah, investor asing, dan masyarakat dalam membangun Sumatera Utara yang lebih maju dan ramah lingkungan.(Bobby OZ)