INformasinasional.com-LANGKAT. Pemerintah Kabupaten Langkat, di bawah kepemimpinan Pj Bupati Faisal Hasrimy, terus mengambil langkah progresif dalam memperkuat pendidikan berbasis teknologi. Salah satu langkah strategis yang menjadi sorotan adalah pengadaan smart board di sekolah-sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP), sebagai bentuk dukungan terhadap program prioritas Presiden Prabowo, khususnya poin 8 terkait penguatan pendidikan, sains, teknologi, dan digitalisasi.
Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy menegaskan pentingnya digitalisasi pendidikan sebagai investasi masa depan. “Program ini bukan hanya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga mendukung visi pemerintah pusat dalam memperkuat pendidikan berbasis teknologi. Dengan smart board, pembelajaran menjadi lebih interaktif dan relevan dengan kebutuhan era digital. Kami ingin memastikan anak-anak Langkat dapat bersaing dengan daerah lain yang lebih maju,” ungkapnya saat meninjau penggunaan smart board di salah satu SD di Kecamatan Stabat, Senin (9/12/2024).
Investasi Jangka Panjang dalam Pendidikan Digital
Penggunaan smart board menjadi bagian dari transformasi pendidikan di Langkat, bertujuan menciptakan generasi muda yang unggul dan melek teknologi. Menurut Faisal, langkah ini adalah investasi jangka panjang untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) Langkat menghadapi persaingan global.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat, DR. H. Saiful Abdi, SH, SE, M.Pd., menambahkan bahwa smart board adalah alat pembelajaran modern yang meningkatkan kreativitas dan inovasi. “Pendidikan berbasis teknologi adalah fondasi penting untuk membangun generasi yang kreatif dan inovatif,” jelasnya.
Peran Guru dalam Mendukung Digitalisasi
Transformasi digital ini juga menuntut peningkatan profesionalisme guru. Dr. Das Salirawati, M.Si., dosen Universitas Negeri Yogyakarta, menekankan pentingnya guru yang kreatif dan mampu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dalam konteks ini, Pemkab Langkat memberikan pelatihan kepada para guru agar dapat menggunakan smart board secara maksimal.
“Guru yang menguasai teknologi akan mampu menyampaikan materi lebih efektif dan meningkatkan antusiasme siswa,” ujar Dr. Das, dalam sebuah seminar tentang pembelajaran berbasis teknologi.
Antusiasme Siswa dan Guru
Di beberapa sekolah, penggunaan smart board telah mendapatkan sambutan hangat. Siswa SDN 056604 Purwobinangun, Kecamatan Sei Bingai, mengungkapkan kegembiraannya.
“Kami senang sekali belajar dengan smart board. Pelajaran jadi lebih menarik karena ada gambar dan video yang langsung terlihat di papan tulis,” ujar siswa kelas 5.
Para guru juga mengapresiasi inovasi ini, menyebutnya sebagai langkah besar menuju pendidikan yang lebih baik.
Menuju Transformasi Pendidikan Langkat
Dengan smart board, proses belajar mengajar kini lebih interaktif, memungkinkan siswa dan guru mengakses informasi secara digital. Program ini menjadi simbol transformasi pendidikan di Langkat, yang terus didorong oleh pemerintah daerah untuk menciptakan masa depan yang cerah bagi generasi muda.
“Kami optimis langkah ini adalah awal dari lompatan besar untuk Langkat. Digitalisasi pendidikan akan menjadi dasar menciptakan generasi emas yang siap bersaing di kancah global,” pungkas Faisal.
Langkat kini menapaki era pendidikan modern, membuktikan komitmennya mendukung program prioritas pemerintah pusat dan menciptakan SDM yang berkualitas tinggi.
Reporter: Misno Ad