Informasinasional.id – JAKARTA. Siklon tropis Ellie yang saat ini berada di atas Australia makin menjauh dan melemah. Namun begitu, menurut peneliti klimatologi Pusat Riset Iklim dan Atmosfer di Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Erma Yulihastin, ada potensi badai selanjutnya dari vorteks atau pusaran angin yang tumbuh di selatan Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Inilah yang membuat hujan persisten di Bali, Lombok, Nusa Tenggara Timur, hingga beberapa hari mendatang sejak Jumat lalu,” kata Erma, Ahad, 25 Desember 2022.
Erma menyebut potensi badai baru itu mirip siklon tropis Seroja. Fenomena cuaca itu pada 2021 pernah mengakibatkan bencana banjir besar dan bandang di Nusa Tenggara Timur. Potensi pembentukan badai mirip Seroja itu terus menguat dan membesar. “Karena inti pusaran badainya akan berada di atas daratan,” ujar Erma.
Proses pertumbuhan badai baru itu dapat memicu pembentukan badai-badai konvektif skala meso atau meluas seperti di Laut Jawa yang terkoneksi dengan Lampung dan Laut Flores. “Kondisi ini dapat mengakibatkan hujan ekstrem dan persisten di Lampung, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Timur, dan sekitarnya,” kata Erma.
Berdasarkan data dari Satellite-based Disaster Early Warning System (SADEWA) yang dikembangkan oleh Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, prakondisi bibit siklon yang mirip Seroja itu ditandai oleh pembentukan vorteks ganda. Sepasang pusaran angin itu tumbuh di perairan Banda lalu potensi badai mirip Seroja itu tumbuh semakin membesar dan bergeser ke selatan menuju Australia.
Kondisi itu dinilainya menunjukkan bahwa syarat-syarat pembentukan bibit siklon yang mirip Seroja dapat berulang setiap tahun. Secara teori, kejadian itu tergolong sangat langka karena perulangannya ditaksir 100-200 tahun sekali.
Sementara siklon tropis Ellie yang kini telah melemah, awalnya tumbuh dari perairan Banda-Flores dari sepasang badai vorteks utara dan selatan. Vorteks utara menjauh menuju Filipina, sementara vorteks selatan bergerak menuju Australia dan berubah menjadi siklon tropis Ellie.(tempo.co)
Editor : Misno